Langsung ke konten utama

Kisah Clara 4


Krinngg !! Bel tanda pulang sekolahpun berbunyi. Aku membereskan buku bukuku dan bersiap untuk pulang ke rumah.

"Ingat perintahku tadi !! Bisik supri ditelinga ku sambil tangannya mengusup kedalam bajuku dari lubang antara kancing bajuku dan meremas payudaraku yang tidak memakai bh ini. Aku hanya diam karna mau aku jawab atau pun tidak, aku tetap harus melakukannya. "Plakk !! Supri menepuk pantatku yang sekel ini dengan keras, aku menoleh kebelakang kearahnya dengan sedikit kesal dan melanjutkan perlajananku keluar kelas menuju mobilku yang terparkir dihalaman depan sekolah.

"Sore non !! Ucap supirku sambil tersenyum saat aku membuka pintu belakang mobil.

"Kok lusuh amat baju seragamnya non. Aku pun kaget mendengar kata kata supirku dan melihat kearah seragamku, ternyata bajuku masih sangat berantakan. Aku pun buru buru memperbaikinya tanpa menjawab pertanyaan supirku.

Tak lama mobil pun meluncur keluar dari halaman sekolah dan langsung menuju kerumahku.

"Aku pulang ma !! Ucapku sedikit berteriak.

"Iya sayang.. Ucap mamaku dari arah dapur.

Dengan langkah yang pelan, aku berjalan menuju ke dalam kamar, karena saat itu vaginaku masih terasa perih.

"Lo itu kenapa sayang, kok jalannya rada ngangkang gitu !! Ucap mamaku sedikit heran karena melihat cara berjalanku yang tak biasa.

"Oh ini tadi gara gara terlalu lama melakukan peregangan waktu balet. Ucapku memberikan jawaban agar mamaku percaya

"Lain kali hati hati sayang jangan terlalu dipaksakan kalau tidak bisa. Aku berlalu masuk kekamarku sambil mendengar nasehat mamaku.

Aku langsung merebahkan badanku kekasur, badanku terasa pegal akibat dari orgasme hebat yang aku dapatkan berkali kali di sekolah. Aku tidak ingin melakukan apa apa, aku hanya ingin mandi dan beristirahat serta meratapi nasibku kedepannya.

Aku pun mandi membersihkan tubuhku dari keringat yang menempel ditubuhku. Ketika aku sedang menyabuni badanku, aku memegang payudaraku dan merasakan bahwa payudaraku bertambah besar, mungkin karna Supri sering meremasnya waktu didalam kelas. Ku periksa vaginaku di depan kaca cermin di kamar mandi, aku buka bibir vaginaku melihat bahwa lubang vaginaku sudah mulai melebar tidak seperti dulu, sebelum ada benda asing yang masuk dengan kasar.

Saat sedang asik bermain hp dikamar, ada muncul notifikasi dari Supri yang langsung kubaca.

"Gua tau lu habis mandi, gua mau lu foto meki lu kirim ke gua sekarang"
Setelah membaca pesan dari Supri maka aku pun bergegas mengarahkan smartphoneku tepat di depan vaginaku dan mulai mengambil beberapa foto untuk kukirim, dengan cepat aku kirim foto foto itu sesuai perintahnya.

"Memang meki kamu yang paling indah Clara. Aku pun tidak membalas kata kata Supri tapi aku merasa sedikit bangga karna aku memiliki bentuk vagina yang indah.

Selanjutnya sesuai kemauan Supri, aku mengambil gunting dan dengan hati hati aku mulai memotong rokku agar lebih pendek lagi.

Keesokan paginya tiba tiba Supri menelpon ku kembali.

"Pagi cantik sudah bangun belum ?

"Mau apa sih lo pagi pagi sudah ganggu orang !! Sahutku dengan kesal.

"Jangan marah dong, aku cuman mau tau kamu sudah potong belum rok kamu !!

"Sudah !! Jawabku

"Gitu dong pinter, sekarang aku ada tugas baru buat kamu sayang !!

"Tugas apa lagi sih ? jawabku kesal

"Gua mau lu foto meki becek lo, sambil di cium sama supir lo itu !! Perintahnya.

"Hah !! Apa lu gila ya, kok ngelibatin sopir gua lsih ? Jawabku kaget.

"Lu mau dengerin gua kagak !! Bentak Supri dari telpon.

"Iya mau tapi jangan supirku, sama anak anak cowok dikelas aja, pleaasee !! ucapku memelas kepada Supri 

"Oh ternyata lu masih berani ngebantah gua, harus gua didik lagi kayaknya !!

"Maaf Supri ampun !!

"Apa Supri ? Panggil sayang dong..

"Iya sayang maafin ya. Ucapku menuruti kata katanya.

"Aku maafin tapi kamu harus ambil 3 foto yang memperlihatkan supir lo lagi cium meki lo, awas kalau sampe sekolah lu belum dapat itu foto !! Ucap Supri mengancamku lagi.

"Iya sayang. Setelah mendengar jawabanku kemudian Supri pun menutup dan mematikan telponnya.

Aku bingung bagaimana cara aku bisa membuat supirku untuk mau mencium vaginaku tanpa menganggapku sebagai wanita yang tidak baik. Gak mungkinkan aku harus mengajaknya ML, ini masih pagi aku masih malas melakukannya apa lagi dengan bapak bapak berumur 50an tahun.

"Tumben non pagi bener bangunnya, sudah mau berangkat ya ? Tanya supirku heran.

"Iya pak sudah mau berangkat, ada tugas yang harus aku selesaiin. Jawabku mengarang ke supirku.

"Ok baik non, tapi mohon maaf non, itu rok non kenapa pendek sekali. Tanya supir ku heran melihat rokku

"Iya pak sengaja biar mudah kalau mau duduk dikursi. Jawabku sekenanya.


Aku pun langsung masuk kedalam mobil dengan perasaan gelisah. Hari ini memang terlihat berbeda dari hari lainnya. Karena aku memilih untuk duduk didepan di samping supirku.

"Tumben non duduk didepan ? Nanti bapak jadi gak fokus nyupir loh !! Gara gara ngeliatin paha non yang putih itu. Ucap supirku agak mesum.

"Isssshh.. bapak ni banyak tanya ya, sudah buruan jalan aja pak. Jawabku sedikit tidak nyaman.

Supirku pun mengikuti kemauanku dan mulai mengendarai mobil menuju sekolahku. Di tengah perjalanan aku bingung apa yang harus aku katakan agar bisa mendapatkan foto foto itu semua.

"Pak bisa minggir dulu gak dibawah pohon itu. Perintahku ke supirku.

"Ada apa non? Emang ada yang ketinggalan ya ? Ucapnya bingung sembari meminggirkan mobil.

"Nggak kok pak. Gini pak !! Clara mau minta tolong sama bapak. Boleh kan ?

"Minta tolong apa non, kalau bisa bapak bantu, bapak pasti lakukan dengan ikhlas. Ucap supirku dengan yakin.

"Tapi aku mohon jangan kasih tau orang lain ya. Cukup kita berdua aja yang tahu. pintaku.

"Non ini aneh banget pagi ini, masih ngantuk ya non. Ucap supirku.

"Janji ya pak !! Ucapku lebih tegas lagi.

"Iya bapak janji deh.

"Gini pak, aku ada tugas sekolah yang tadi malam lupa aku kerjain, jadi aku mau bapak bantu aku.

"Aduh bapak gak pintar non, mana bisa bantu kalau soal pelajaran.

"Ini mudah kok pak. Bapak pasti bisa deh. Bujukku.

"Ya sudah apa non ? Ucap supirku penasaran

"Gini pak, aku dapat tugas disuruh meminta pendapat orang lain mengenai bau organ intimku. Apakah bau atau tidak ? Jelasku malu malu.

"Hah !! Gimana non ? Bapak kurang ngerti maksudnya.

"Ini loh !! Pak coba bapak cium vagina aku, menurut bapak bau atau tidak. Ini tugas dari sekolah aku. Ucapku menjelaskan lagi.

"Wah kalau non boleh sih bapak mau, kapan lagi bapak bisa liat meki non secantik ini. Tapi bapak ada syaratnya. Ucap supirku

"Apa pak syaratnya ? Tanyaku

"Bapak mau liat tetek non clara juga, bapak pengen nyusu, sudah lama gak nyusu nih. Ucap supirku sambil tersenyum mesum.

"Sudah gila ya pak !! Jawabku kesal melihat tingkah supirku.

"Kok non marah, kan biar sama sama enak aja non !! Ucap supirku sambil melihat kearah payudaraku yang masih tertutup seragam sekolah.

Mendapatkan syarat seperti itu sebenarnya tidak memberatkan aku sama sekali, toh payudaraku sudah sering diremas dan dipertontonkan di depan umum.

"Iya clara setuju deh dengan syarat bapak. Ucapku malu

"Ok non, dibuka dong mekinya biar bapak bisa liat.

Mendengar antusias supirku aku pun mengubah posisi dudukku dan menyandarkan badanku kepintu mobil. Aku mulai mengangkat dan mengangkangkan kakiku, karna rok seragam sekolahku yang super pendek, dengan mudah kemaluanku terekspos keluar.

"Wah bagus non meki nya, masih imut gitu warnanya pink lagi, gak kayak meki istri bapak sudah melar sana sini. Ucap supirku memujiku.

Mukaku memerah seperti kepiting rebus mendengar pujian supirku.

"Coba bapak cium meki aku, wangi gak ? Ucapku manja sambil menatap kearahnya.

Supirku pun menyampingkan badannya dan mulai memajukan badannya kearah kemaluanku. Dengan tarikan nafas yang dalam supirku pun mencium vaginaku.

"Hmm.. wangi banget non meki nya, sering dirawat ya. Katanya, aku hanya tersenyum malu mendengar perkataannya.

"Pak, jangan dicium luarnya aja pak. Coba bapak buka vagina aku, cium bagian dalam nya, sapa tau bau !! Ucapku menyarahkan supirku, agar aku bisa mendapatkan foto yang kuinginkan. 

"Yakin nih non, nanti non marah, tampar pipi saya lagi !! Ucap supirku ragu sambil matanya tidak lepas dari vaginaku.

"Iya pak yakin tapi pelan pelan ya pak. Ucapku.

Tangan supirku pun mulai memegang bagian sekitar vaginaku. 

"Jangan gitu pak geli tahu !! Ucapku sambil menggoyangkan pinggulku kekanan dan kekiri.

Tangan supirku pun berpindah mulai memegang gelambir yang menutupi lubang vaginaku. Dengan cekatan gelambir vaginaku berhasil dibuka dan memperlihatkan lubang vaginaku yang terbuka.

"Jangan diliatin aja pak, clara malu ngangkang kayak gini didepan bapak. Ucapku sedikit kesal.

"Iya non bapak cium, gak sabaran amat sih, mulai becek itu !! Ucap supirku

Supirku mulai memajukan kepalanya, kali ini lebih maju lagi dari pada yang tadi sampai hampir ujung hidungnya yang mancung itu masuk kedalam vaginaku.

Aku merasakan supirku menarik nafas dalam dalam dan mengeluarkan nafasnya tepat didepan vaginaku secara berulang ulang. 

"Creeett !! mendadak cairan cinta ku menyembur keluar dan badanku mulai mengejang, pinggulku sedikit naik sehingga vaginaku menyentuh hidung supirku.

"Aduh maaf pak, clara mendadak ngencingin bapak. Lagian bapak kok gak ngindar sih sampe muka bapak basah semua !! Ucapku malu.

"Gapapa non hitung hitung cuci muka pake cairan non !! Ucap supirku

"Tunggu pak aku mau foto dulu buat bukti tugasku !! Ucapku saat aku melihat supirku akan mengelap mukanya.

Aku mengambil 3 foto muka supirku yang sedang menciumi vaginaku sebagai bukti aku sudah melakukan tugasnya.

"Makasih ya pak sudah mau bantu Clara sampe muka bapak basah gitu !!

"Gak papa clara, bapak seneng kok. Apalagi kalau non clara mintanya tiap hari hehe.. Ucap supirku mesum sambil memperbaiki posisi duduk nya untuk menyetir mobil lagi.

"Pak, clara mau tanya kok vagina Clara bergelambir gini, apa bisa dihilangin pak !! Ucapku sambil sedikit menarik gelambirku.

"Haha.. gak papa non clara, itu artinya non sudah besar. Pasti non sudah gak perawan lagikan ? Ucap supirku sambil tertawa.

"Kok bapak tau ? Ucapku keheranan.

"Bapak kan sudah tua non, bapak sudah pernah liat banyak meki. Ucap supirku bangga, sambil jari tanganya sesekali memainkan klitorisku yang dari tadi sudah memerah dan menegang. Aku pun menutup kembali kaki ku dan memperbaiki posisi dudukku.

Supirku seperti menberikan tanda dengan menaikkan alis nya. 

"Ada apa pak ? Ucapku kesal melihat tingkahnya yang genit.

"Itu non teteknya dikeluarin dong bapakkan mau nyusu. Hehe..

"Ahh.. bapak, giliran tetek aja cepat !! Ucapku menggodanya.

"Yah namanya juga lelaki non, pasti doyan lah yang begituan..

Aku melepaskan 3 kancing seragamku yang bagian atas, agar aku dapat mengeluarkan sebelah payudaraku yang sudah tidak tertutup bh lagi. Kutarik payudaraku yang indah keluar dari bajuku.

"Wah lumayan juga nih tetek non !!

"Sudah pak buruan nyusunya, nanti aku telat kesekolah !! Ucapku sambil menyodorkan payudaraku kearahnya.

Dengan sigap supirku langsung mengenyot puting susuku dengan kasar seperti bayi yang sedang menyusu. Pentilku beberapa kali digigit gigitnya dan dijilat dengan lidahnya. Selama beberapa menit aku membiarkan supirku menikmati payudara indahku.

"Sudah ya pak nyusunya, nanti lagi, aku mau berangkat sekolah" ucapku sambil mengelus kepala supir ku.

"Srruuupphh enak non teteknya non clara cuman sayang belum keluar susunya, kalau ada susunya lebih mantap lagi" ucap nya sambil melepaskan mulutnya dari payudaraku

Selama perjalanan aku hanya diam tanpa berbicara kepada supirku. Saat dalam perjalanan kesekolah aku merasakan vaginaku seperti becek sendiri padahal tidak ada yang memberikan rangsangan. Apakah aku sudah mulai binal, meki ku bisa becek dengan sendirinya.

Pagi ini jam 5 pagi supri mendadak menelpon ku, dia menyuruhku untuk berangkat sekolah sekarang juga sebelum anak anak yang lain pada datang

Aku bingung maksud dan tujuan supri, tapi aku tetap menjalankannya. Aku buru buru memakai seragam sekolah, tentunya tanpa daleman sesuai perintah supri. Aku pergi ke garasi mobil untuk menemui supir ku agar aku bisa berangkat dengan cepat.

"Pak ayo antar saya kesekolah" ucapku kepada supir ku yang sedang membersihkan kaca mobil

"Pagi bener non mau berangkat, masih subuh ini. Ucap supirku keheranan.

"Iya pak, aku ada janji mau menemui seseorang nih. Sahutku.

"Oh yaudah non boleh, tapi bapak minta itu dulu, bapak haus hehe.. Ucap supirku sambil menunjuk ke arah payudaraku.

Dengan cekatan aku membuka kancing bajuku dan mengeluarkan payudara sebelah kananku.

"Nih buruan pak aku mau pergi. Ucapku sambil menyodorkan payudaraku kearahnya.

"Sudah gak sabar aja nih non cantik buat dikenyot teteknya !! Sambil tangan supirku meremas remas payudaraku. Dia menyedot putingku dengan keras seperti orang yang kehausan membuat daerah sekitar putingku memerah.

"Aduh jangan keras keras pak kan sakit, sudah pak buruan aku mau pergi !! Ucapku protes.

"Ok tapi nanti bapak minta nambah ya" ucap supir melepaskan mulutnya dari payudaraku

Aku tidak menjawab perkataannya dan buru buru memasukkan kembali payudaraku kedalam baju. Supirku pun tanjap gas ke arah sekolahku, karena jarak rumah kesekolahku yang memang membutuhkan waktu yang lama untuk sampai.

"Non ngangkang dong bapak bosen ni mau main sama meki non " ucap supir ku sambil mengelus pahaku.

"Apaan sih pak pagi pagi sudah minta yang aneh aneh !! Ucap ku judes.

"Non juga minta aneh aneh berangkat jam 5 pagi. Ucap supirku tidak mau mengalah.

Dengan berat hati aku membuka kaki ku agar vaginaku dapat terbuka.

"Hadap kesini non, kalau hadap kedepan bapak mana bisa liat meki indah non. Sama satu lagi kaki kiri non naikin ke atas dashboard mobil aja biar enak" ucapnya yang sudah berani memerintah aku

Aku membalikkan posisi dudukku kearah supirku dengan satu kaki kiri ku aku naikkan keatas dashboard. Itu membuat vagina aku terbuka lebar memperlihatkan lubang kenikmatanku

Tanpa basa basi tangan kiri supirku pun langsung meraba raba vaginaku. Di elus elusnya dengan tangan kasar nya sambil menekan nekan dan mencubit cubit klitoris ku yang sensitif ini

"Creett.. Crott.. Cairan cintaku pun menyemprot keluar membasahi celana supirku.

"Haha.. Baru gitu aja sudah keluar non, belum juga ditusuk !! Ucap supirku sambil berusaha memasukkan 2 jarinya kedalam vaginaku.

"Plok.. Plok.. Plok.. Bunyi tangan supirku yang sedang mengobok ngobok vaginaku sepanjang jalan menuju sekolah. Aku hanya bisa mendesah menikmati setiap permainan jari tangannya.

"Pak sudah mau sampe sekolah, udahan ya. Ucapku memelas

"Tapi nanti boleh main lagi kan sayang, bapak obok obok lagi tapi pake ini " ucap supir ku sambil menunjukkan batang kemaluannya

"Iya pak boleh, tapi tolong lepasin jari tangan bapak dari vaginaku" ucapku sedikit mendorong tangannya

"Nanti dulu sayang, aku mau ngerasaiin jepitan vagina kamu" sambil jarinya digerakin sedikit didalam liang vaginaku

"Tolong pak lepasin !! Aku memohon.

"Ya sudah cium dulu ini juniorku biar kamu kenal !! Ucap supirku.

Aku pun menurunkan kaki kiriku agar badan ku bisa maju kearah batang kemaluan yang besarnya mirip seperti punya supri cuman warnanya lebih hitam. Aku mencium kepala kemaluannya sekali.

"Disedot dikit juga non biar tau rasa dalamnya !! Ucap supirku tertawa.

Aku menyedotnya sedikit seperti orang menyedot sumsum tulang. Aku merasakan sedikit bau pesing, apa dia baru pipis ya pikirku.

"Sudah pak aku pergi dulu !! Sambil membetulkan posisi rokku.

"Iya sayang hati hati ya. Kata supirku.

Sesampai dikelas aku melihat supri, tono dan udin sudah menungguku didalam kelas

"Datang juga akhirnya lonte kelas kita !! Ucap Supri kepadaku.

"Ada apa minta gue pagi pagi datang !! Kataku kesal.

"Gua mau kasih lu hukuman biar lu gak ngelawan lagi kalau gua suruh" ucap supri sambil meranggul badanku sembari tangan kanannya meremas remas payudaraku.

"Emang lu mau hukum gua apa !! Ucapku pasrah sambil membiarkan supri meremas remas payudara ku

"Gua mau lu hari ini telanjang di depan pintu kelas, terus lu kangkangin itu kaki, buka meki lo lebar lebar. Tiap anak cowok yang masuk kelas harus absen dengan cara memasukkan kontolnya ke meki lo itu" ucap supri ditelingaku sambil memilin milin putingku

"Please Supri, aku mau ngelayanin semua anak cowok dikelas tapi jangan kayak gitu. Aku kan malu diliatin banyak orang, gimana kalau ada staf sekolah yang lewat !! Ucapku menjelaskan berusaha agar hukumanku tidak terlalu memalukan.

"Lu masih malu? Gila ya lu, sudah telanjang bulat di depan kelas masih bilang malu" ucap supri sambil menarik rambutku panjangku kebelakang sampai muka ku mendongak keatas.

"Sekarang cepat lu kedepan pintu, buka melebar itu meki sambil kasih tau kalau mereka harus absen dulu sebelum masuk, ingat ada hukuman kalau lu langgar lagi !! Ucap Supri melepaskan rangkulan tangannya.

Kulihat ternyata sudah mau jam 6, anak anak cowok bentar lagi datang masuk kedalam kelas. Aku buru buru ke depan pintu kelas, aku duduk diatas lantai keramik yang dingin kemudian mulai ku buka kaki ku lebar lebar kearah atas memperlihatkan vagina indahku yang berwarna pink ini.

5 menit sudah aku mengangkangkan kakiku tapi belum ada yang datang, vaginaku sudah terasa dingin dan rada kering terkena angin

"Wah lu ngapain clara pagi pagi sudah nyangkang, sange lu ya. Dasar gak tau malu !! Kata salah satu murid cowok.

"Bukan gitu, buat hari ini absen kelas kita diubah dengan cara memasukkan batang kemaluan mu kedalam vaginaku ini" ucapku gemetar sambil tanganku membuka vaginaku

"Asik juga idenya ni, sini gua coblos itu lubang !! Katanya sambil membuka resleting celananya mengeluarkan batang kemaluannya yang masih lemas. Dia kocok kocok batang kemaluannya agar tegang dan bisa masuk kedalam vaginaku.

"Diludahin dulu aja vaginaku, vaginaku lagi kering" ucapku melarangnya memasukkan batang kemaluannya karena aku tau bakalan sakit bila dalam keadaan kering

Dia mengumpulkan ludahnya didalam mulutnya dan membuangnya kearah vagina ku. 

"Cuih !! Ludahnya tepat masuk kedalam vaginaku.

"Crot.. Crot.. Vaginaku pun menyemprotkan cairan cintanya karena mendapat perlakuan yang begitu hina

"Haha.. Gitu aja sudah keluar lu, dasar lonte !! sambil mencoblos batang kemaluannya. Mendadak dia memaju mundurkan batangnya dengan cepat

"Jangan di maju mundurin, gua cuman minta di coblos sekali aja !! Ucapku protes melihat dia mulai menggenjot vaginaku dengan kasar, tapi aku terus mengangkangkan kakiku karena ada Supri dari dalam kelas yang mengawasiku.

"Haha.. Sudah tanggung, sudah tegang masak cuman coblos sekali !! Ucapnya sambil mempercepat tempo genjotannya, aku merasakan batang kemaluannya mulai berdenyut, sepengalaman aku itu menandakan bahwa sebentar lagi sperma nya akan keluar.

"Mau aku keluarin didalam atau diluar, kalau diluar kena baju lu, lu jangan salahin gua" ucap sambil sedikit ngos ngosan

"Didalam aja tolong !! Ucapku karna aku tidak mau bajuku kotor dan bau sperma.

"Crott.. Crot.. Dia menyemburkan banyak spermanya kedalam vaginaku sampe tumbah keluar dan mengalir membasahi pantatku.

"Hah memang enak meki kamu clara, semangat ya ngangkangnya, aku titip peju aku di meki lu" ucap murid cowok itu tertawa sambil masuk kedalam kelas. Aku melihat sperma putihnya masih memenuhi vaginaku

Semakin lama murid cowok mulai berdatangan masuk kekelas, mereka semua kuberitahu bahwa mereka absen harus dengan mencoblos vaginaku ini. Beberapa dari mereka ada yang kasar memasukkan batang kemaluannya dan di tekan dengan kuat seperti hampir mengenai dinding rahim ku.

"Silahkan masukkan batang kemaluannya ke vaginaku untuk absen !! Ucapku pelan.

"Ogah !!  Jijik gua liat peju yang ada didalam meki lo itu !! Ucapnya menghina kondisi vaginaku.

"Gua mau pake mulut lo aja, cepat buka !! Ucapnya, aku pun membuka mulutku dan cowok itu memasukkan batang kemaluannya. Dia menggenjot batang kemaluannya dengan keras sampe hampir menyentuh pangkal tenggorokanku.

"Crot.. Crott.. Sperma yang di keluarkannya sangat banyak. Aku pun dengan cepat menelan semua tanpa sisa karena aku tidak ingin mengotori muka dan bajuku ini.

"Gila lu doyan apa haus, peju ku ditelan semua. Pintar juga lu" ucap nya sambil menepok nepok batang kemaluannya ke bibi membersihkan sisa spermanya. Banyak cowok yang memilih memasukkan nya kedalam mulutku karna mereka bilang mulutku lebih bersih dari pada vaginaku yang sudah pernuh dengan sperma

"Hei perempuan gak tau malu !! Ucap murid perempuan.

"Tolong coblos vaginaku ini untuk absen !! Ucapku mengulang.

"Lu kira gua cowok bisa nyoblos itu meki, nih pensil gua aja yang bakalan masuk kemeki lo tapi karna terlalu kecil aku masukkin 3 sekaligus ya" ucapnya sambil tertawa keras

"Argh.. pelan pelan sakit tolong !! ke 3 pensil itu ditekan masuk secara bersamaan kedalam vaginaku dan mengeluarkan semua sperma yang masih ada di dalam vaginaku.

"Aargg.. Teriakku lagi karna dengan cepat dia menarik pensil itu keluar dengan cara disentak keluar.

"Sekarang giliran gua, gua lupa bawa pensil, pake penggaris aja ya hahahaha" ucap murid cewek lain sambil memukul mukul vaginaku dengan menggarisnya

"Pelan pelan tolong, aku takut aku belum pernah pake itu" ucapku meringis kesakitan, aku merasa bibir vaginaku akan sobek karna sisi penggaris yang tipis terasa seperti menyayat bibir vaginaku

Dia mendorong penggaris itu sedalam 18cm, aku dapat melihatnya dari angka penggaris yang terdapat dibibir vaginaku. Dia menarik pelan penggaris itu keluar dari vaginaku. Aku melolong kesakitan bersamaan dengan rasa enak

"Yah jadi kotor penggaris gua, cepat jilat bersihin" ucapnya menyodorkan penggaris itu ke muka ku. Dengan sigap aku menjilat penggaris itu dengan membayangkan kalau aku sedang menjilat batang kemaluan supri.

Setelah semua anak anak masuk supri memanggilku untuk masuk kedalam. Kaki ku terasa kesemutan dan sedikit mati rasa, mungkin karna aku terlalu lama mengangkangkan kakiku. Aku berjalan pelan menuju meja supri dengan berpegangan dengan dinding

"Sini gua liat bentuk meki lo" ucap supri. Aku pun mengangkangkan kaki ku dengan posisi berdiri. Supri menundukkan kepalanya untuk melihat lubang vaginaku dari bawah

"Wah untung gak hancur meki lo dimasukin penggaris, sekarang lu jongkok di meja, sampe itu sperma semua mengalir keluar" ucapnya. Aku menaiki meja tempat dudukku tepat di sebelah supri dan jongkok di situ. Aku dapat melihat sperma yang ada didalam vaginaku menetas keluar, begitupun supri dan murid murid di kelas dapat melihat nya. Sangking malunya aku menutup mukaku agar orang lain tidak dapat melihat ekspresi muka ku.

"Woii sudah bersih belum itu meki" ucap salah satu murid yang duduk didepanku sambil menepok pantat ku

"Belum" ucapku singkat

"Makanya kalau punya meki itu rajin di bersihin, anak cowok disini mau kok bersihin meki lu. Iya gak anak anak? " teriak cowok itu

"Iya !! Ucap kompak satu kelas

"Lu tinggal naik kemeja kita aja terus buka meki lo lebar lebar, bilang minta untuk dibersihin pasti semua murid cowok mau. Ucap murid cowok itu kepadaku.

"Iya aku mengerti lain kali aku bakal naik kemeja kalian. Ucapku menerima sarannya.

"Supri ini lubang pantat boleh gua cicip gak, kayak nya masih perawan" ucapnya sambil jarinya mengelus ngelus lubang pantatku yang masih sempit tertutup rapat

"Pake aja lansung gak usah ijin gua segala, ini badan sudah jadi milik kelas kita" ucap supri sambil tangannya menggerayangi seluruh tubuhku

"Hahahaha mantap juga, bagus deh kalau gitu" ucapnya bangga terhadap supri.

"Oiii amoy jangan bengong aja, sini jilat dulu kont-l gua kalau gak mau lubang pantat lo sobek !! Ucapnya.

Aku pun turun dari meja dengan hati menuju kursi cowok itu. Aku mulai memegang batang kemaluannya yang terasa panas, dengan cekatan ku jilat seluruh batang kemaluannya. Aku sengaja mengeluarkan ludahku banyak banyak agar batang kemaluannya licin dan mudah masuk kedalam anusku

"Dah cukup, gua tau lu suka ngemut kontol tapi gua mau cicip pantat lo ini" ucapnya sambil meremas bongkahan pantatku

"Duduk aja kayak kemarin lu sama supri, biar mudah masuknya" ucapnya, aku pun memposisikan lubang pantatku tepat diatas batang kemaluannya. Sebenarnya aku tidak yakin posisiku sudah benar apa belum karna lubang anusku benar tertutup tidak terlihat lubangnya.


Setelah aku memposisikan anusku, tangan kanan cowok itu memegang pinggulku sedang tangan kirinya memegang batang kemaluannya. Pelan pelan dia menarik pinggulku agar turun kearah kepala kemaluannya

"Argh.. sakit ampun jangan disitu sakit !! Ucapku meringis kesakitan.

"Lu nikmati aja prosesnya nanti juga keenakan !! Ucapnya sambil terus mendorong masuk batang kemaluannya dengan sesekali dia mengoleskan ludahnya pada lubang pantatku.

"Aku mohon aku gak kuat kulit lubang pantatku terasa akan sobek, tolong masukkan kesini aja. Pintaku sambil membuka lebar vaginaku.

"Haha.. lu berani nolak gua, gak takut lu sama supri, kalau lu mau enak masukin itu jari tangan lu ke meki lu terus lu kocok pasti enak" ucapnya sembari terus memasukkan batang kemaluannya yang sudah setengah masuk

Mendengar arahannya tanpa pikir panjang aku dengan cepat memasukkan jariku dan mengocok vaginaku dengan cepat seperti orang kesetanan agar aku tidak merasa sakit

"Aargh.. teriakku merasakan sakit sekaligus nikmat. Batang kemaluannya sudah masuk dengan sempurna kedalam anusku. Dia mulai mencoba menaik turunkan badanku dengan pelan, lubang anusku terasa panas dan penuh. Aku berusaha untuk merilekskan badanku dan menikmati batang kemaluannya.

"Creett.. Crett.. Cret.. Cairan cintaku menyembur keluar lagi.

"Benerkan apa yang gua bilang, sudah merasa nikmat kan dipantat lo ? Ucapnya sambil menepok pantatku.

"Ehmm.. Desahku sambil mukaku melihat kearah belakang melihat muka cowok itu dengan mesum. Bibirku mendadak di lumatnya dengan nikmat, bibir tipisku diemutnya, lidahnya menjelajahi didalam mulutku.

"Gua cepatin ya, gua sudah gak tahan, jepitannya maknyos !! Ucapnya sambil mempercepat irama genjotannya pada anusku

"Croot.. Crott.. Crot.. !! Dia menyemburkan spermanya kedalam anusku dengan banyak. Dia sedikit membiarkan batang kemaluannya berada didalam anusku lebih lama merasakan setiap denyutannya. 

Akhirnya dia mencabut batang kemaluannya dari anusku, yang sekarang memiliki lubang yang menganga selebar batang kemaluan cowok itu

"Haha.. apaaan itu yang keluar dari pantat lu ? Ucapnya mengejek kepadaku ketika melihat spermanya yang menetes keluar dari anusku.

Aku tertunduk malu melihatnya dan kembali duduk kekursiku dengan anusku yang masih terasa perih karena kejadian tadi.

Komentar

  1. Susunan spasi antar paragrafnya masih banyak yang berantakan tuh hu...

    BalasHapus
  2. makasih suhu...nunggu part 5 hehe

    BalasHapus
  3. Ini namanya sopir yang beruntung

    BalasHapus
  4. Ga sabar pengen menikmati clara..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Draft Amarah Para Buruh 21

Draft Amarah Para Buruh 20

Lust in Broken Home 4

Lust In Broken Home 5

Terjebak Didalam Kelas

Akibat Kena Gendam Tetanggaku

Kisah Tragis Dikebun Karet

Amarah Para Buruh 10

Amarah Para Buruh 17

Binalnya Ibu Tiriku 4