Langsung ke konten utama

Kejadian Mengerikan Saat Makan Malam

Aku Indah (24 thn) dan suami aku Erwin (28) tahun (nama samaran), kami mengalami suatu kejadian yang tidak bisa terlupakan dan sangat mengganggu kehidupan kami berdua. Saat ini kami sedang dalam perawatan Psikiater. Aku ingin menceritakan pengalaman buruk kami agar rekan-rekan dapat berhati-hati dan selalu waspada jika didekati seseorang yang meminta bantuan. Pada hari sabtu sekitar jam 7 malam sepulang kantor kami menuju ke sebuah food court yang ada pusat kota untuk makan malam. Aku memilih sebuah tempat di sekitar cafe yang cukup ternama, kami duduk di sebuah meja bagian luar sehingga dapat memperhatikan orang yg sedang lewat.

Pada saat kami sedang berbincang-bincang, ada tiga pria datang dan mengambil meja tepat disamping kami. Kemudian salah satu dari mereka, ingin menyalakan rokok dan meminjam korek Erwin. Tanpa rasa curiga Erwin menyalakan rokok si Pemuda tadi, pada saat yg hampir bersamaan Pria tsb menepuk bahu kami berdua dan seingat aku memandang mata aku dengan tajam. Erwin ternyata merasakan hal yg sama juga. Dia mengatakan bahwa dia bekas teman Erwin waktu kuliah dulu di luar kota. (padahal Erwin tidak pernah kuliah di luar kota), tapi anehnya seperti di hipnotis kami percaya dan mengganggap mereka seperti teman baik.

Dua orang yg tadi duduk di meja samping kami sekarang bergabung di meja aku. Kami berlima makan malam seperti kawan yg akrab sekali. Ketiga-tiganya masih muda dan berpenampilan menarik, aku hanya ingat salah satu bernama Anton. Setelah Erwin membayar bill, Anton mengajak kami untuk melanjutkan bincang-bincang di tempat dia. Aku dan Erwin menurut saja, kemudian kami menuju ke mobil mereka yang ada ditempat parkiran. Setelah berputar-putar kami dibawa kesebuah hotel kecil disekitar pinggiran kota. Kami kemudian berada pada sebuah kamar yang cukup besar dengan ruang tamu (suite room). Seperti di sihir, salah satu dari mereka mengajak Erwin ke ruang tamu untuk minum-minum sedangkan yang dua (Anton dan temannya) meminta aku masuk ke dalam kamar yg terpisah dengan ruang tamu. 
Anehnya aku merasa senang dan menuruti semua perkataan Anton, menurut pengakuan Erwin dia juga merasakan hal yg sama. Saat itu aku memakai setelan baju kerja, dengan atasan berwarna cerah, rok mini warna coklat tua, blazer Coklat muda, stoking putih, celana dalam putih, BH No 34C putih , dilengkapi dengan suspender warna putih pula.

Anton kemudian melepas blazer dan semua baju aku yg lain, sekarang aku tinggal mengenakan stocking dan baju dalam. Pada saat itu Anton membuka celana panjangnya dan menarik aku agar melakukan oral sex. Anehnya aku menuruti perkataannya, meskipun sebenarnya aku menolak untuk melakukan. Beberapa saat kemudian, saat aku masih dlm posisi berlutut dihadapan Anton, pria yg satu lagi membuka BH aku dari belakang dan meremas-remasnya payu dara aku. Karena kurang puas, pria ini (Rio) memaksa membuka celana dalam aku dari belakang. Aku mengenakan suspender sehingga cukup susah untuk melepas CD-nya, maka Rio merobek CD putih aku sehingga sekarang pussy aku yg merah terlihat dengan jelas. Sekarang aku hanya mengenakan suspender dan stocking yg tetap tidak dilepas. Rio dengan beringas mencium dan menjilat pantat aku, menepuk-nepuk dan memegangnya dan selanjutnya memasukkan lidahnya ke dalam bibir vagina. Lidahnya diarahkan ke clitoris bagain atas dan dihisap kuat-kuat. Belum puas, Rio kembali menciumi bagian pantat aku yg memang sangat indah, mulus dan bundar.

Sepertinya Anton sudah tidak tahan menahan nafsunya, aku ditarik dan direbahkan terlentang di Tempat tidur serta dia meminta Rio untuk menghentikan menjilati pussy aku. Perlahan-lahan Anton menjilati seluruh tubuh mulai dari kaki, liang vagina, clitoris .. di sini dia menjilat beberapa saat dan merasakan kenikmatan juice yg keluar dari liang pussy. Setelah itu Anton menciumi payu-dara dan setelah sampai dibagian atas, dia membimbing penisnya ke pussy yg saat ini sudah cukup basah. 

Tubuh Anton sekarang berada diatas aku dan mulai naik-turun menghunjamkan penisnya, sedangkan bibirnya menciummi aku dan tangannya meraba-raba payu dara aku yg masih kencang. Gerakannya pertama perlahan-lahan kemudian semakin cepat, dengan kedua tangannya dia menarik kaki aku agar diletakkan mengelilingi pinggannya. Selanjutnya Rio menggoyang semakin cepat, dan tampaknya setelah 10 menit dia sudah akan mencapai klimaks. Rio meminta gara Anton tidak melepaskan spermanya didalam, karena dia mau mengambil giliran berikutnya. Beberapa saat kemudian, Anton menarik Penisnya dan menyemprotkan spermanya ke payu dara, perut dan sebagian menetes ke stocking aku sambil berteriak Gila enak sekali cewek ini. Pussynya sangat kencang dan basah, serta badannya sangat indah. Aku akan ambil bagian lagi setelah kamu dan Hendra.

Rio cepat cepat mengambil Tissue yg ada disamping tempat tidur dan membersihkan ceceran sperma yg cukup banyak diatas payu dara dan perut aku. Karena teriakan Anton, Erwin seperti tersadar dan menuju ke kamar dimana aku sedang terlentang tanpa daya. Dia tampak sangat terkejut, tapi dengan cepat Anton menatapnya kembali dan mengatakan bahwa tidak ada apa-apa.

“Istrimu lagi sakit, jadi kami harus memijatnya kata Anton. Erwin masih cukup sadar dan bertanya
“Kalo dipijat, mengapa kok dia telanjang ? Satu-satunya cara untuk menyembuhkan dia adalah dengan dipijat dalam keadaan telanjang Masih penasaran Erwin kembali beragumen
“Mengapa kamu juga telanjang ? Anton kembali menatap mata Erwin dan berkata

“Sudahlah, pokoknya setelah ini Indah istrimu pasti sehat, tapi yg jelas istri-mu ini sangat cantik dan punya body yg super sexy dan enak .. Anton sepertinya keceplosan mengatakan hal tsb. Erwin tampak marah Jadi kamu tidur-ri dia ?

“Ya, jawab Anton dengan suara keras dan itu satu-satunya cara agar dia sembuh Hipnotis Anton kembali bekerja dan Erwin menurutinya untuk kembali keluar menuju ruang tamu. Sekarang giliran Rio yg tampaknya sudah sangat beringas, dia membalik badan aku dan menginginkan berhubungan sex dengan Doggy Style. Aku sebenarnya sudah mulai sadar, tapi tetap saja melakukannya. Pussy aku masih cukup basah akibat berhubungan sex dengan Anton. Rio membuka bajunya, penisnya yg cukup besar dibimbing masuk ke pussy aku dari belakang. Rio menunggangi aku dan dengan gerakan yg kasar dia menggoyang-goyangkan pantatnya sekitar 5 menit, setelah itu dia mencabut penisnya. 

Tampaknya Rio sangat suka dengan bagian pantat jadi dia kembali menciumi dan meng-elus-elus pantat aku. Setelah puas, dia memeluk badan aku dan menariknya agar aku menungging kepala direbahkan ke tempat tidur. Agar lebih enak posisinya, Rio meletakkan bantal besar dibawah perut aku. Sekarang dia kembali memasukkan penisnya dan menggoyang perlahan-lahan, sedang kedua tangannya meremas-remash payu dara. Akhirnya setelah sekitar 10 menit dia kembali mencabut penisnya dan meminta aku untuk berdiri berlutut didepannya. Astaga, dia memasukkan penisnya ke dalam mulut aku !! Dengan rasa yg sedikit asin campuran antara pre-cum Rio dan cairan pussy, aku hisap keluar masuk penis tsb. Sesaat kemudian keluarlah cairan sperma Rio kedalam mulut dengan semprotan yg cukup kuat. Ayo, minum sperma aku dan jilati sampai habis, kata Rio Itu adalah obat agar kamu cepat sembuh Hahaha..
Masih belum puas, Rio kembali memasukkan penis-nya yg sekarang setengah keras kedalam mulut aku.

“Oh .. oh enak sekali Hai Rio, cukup ! sekarang giliran Hendra. kata Anton Anton mengajak aku ke kamar mandi dan memberikan gelas supaya aku berkumur dan membersikannya wajah dengan handuk kecil. Dengan masih menggunakan stocking dan Suspender, aku kembali digiring ke dalam kamar. Anton memanggil teman yg ada diluar kamar.

“Hey Hen ! Dia sudah bersih, sekarang giliran kamu. Ingat jangan dikeluarkan didalam Pussy-nya karena aku masih mau lagi Hendra, agak halus dan memulai dengan mencium bibir aku dengan lembut. Dia minta agar aku berada diatas, dan akupun kembali menuruti semua permintaan orang-orang tsb.
“Ayo, goyang yg keras Indah, yaa…

Hendra sekarang juga ikut bergoyang mengikuti irama goyangan pantat aku. Sekarang, tetap dalam posisi diatas, tapi menghadap ke sana Hendra kembali membimbing Penis-nya ke dalam kewanitaanku. tangannya meremash-remas payu dara aku dari belakang sambil meminta aku terus bergoyang naik turun. Setelah puas, Hendra meminta aku untuk terlentang dan menggangkat kedua kaki aku dengan bentuk V, dia kembali menggoyang tapi sekarang agak keras. Dan akhirnya dia mencabut penis-nya dan melepaskan spermanya ke wajah aku, masih belum puas Hendra memasukkan penisnya ke dalam mulut dan meminta aku untuk membersihkan penisnya dengan mulut aku. Kini wajah aku penuh dengan sperma, Hendra mengambil Tissue dan membersikannya. 

Dia kemudian melepas suspender dan stocking aku dan menggiring aku masuk ke Bath-tub. Telanjang bulat aku masuk ke Bath-Tub ukuran besar (setengah linggaran) yg didalamnya sudah ada air hangat, ternyata Anton sudah menunggu aku didalam Bath-Tub. Dengan usapan-usapan lembut Anton membersikan badan aku dengan sabun. Setelah bersih dia membilas dengan shower, dan dia mengambil handuk putih besar untuk mengeringkan badan aku. Aku dibimbing keluar dari Bath-tub dan digiring menuju Wastafel, sambil kedua tangan memegang wastafel dan badan agak bengkok, Anton kembali menyebadani aku dari belakang. Tangannya meremas-remas payu dara aku.

Goyangannya makin lama makin keras dan akhirnya di menyemprotkan spermanya ke dalam pussy aku. Baru kali ini pussy aku disemprot dng sperma, tiga kali hubungan sex sebelumnya semuanya dikeluarkan diwajah, badan bahkan di mulut aku. Dia kembali membersihkan aku dengan shower dan mengeringkan dengan handuk. Aku digiring keluar dari kamar mandi telanjang bulat, setelah memakai Baju kembali, mereka meminta semua perhiasan, jam, dompet, HP aku.

Ternyata Rio & Hendra terangsang kembali ketika menyaksikan aku memakai baju satu persatu mulai dari Stocking, Suspender, BH, Rok dan blouse tanpa CD karena sudah terbelah menjadi dua. Mereka berdua melepas baju aku lagi termasuk Stocking dan Suspender, demikian juga bajunya. Dalam keadaan telanjang Rio & Hendra menarik aku keatas tempat tidur, Rio dibagian depan menyodorkan Penisnya ke mulut aku sedangkan Hendra dari belakang memasukkan Penisnya ke dalam Pussy aku. Hen, nanti kalo sudah mau keluar kamu pindah ke depan ya, Crut kan aja kedalam mulutnya pasti nikmat & puas sekali rasanya. Entar aku yg akan menyetubuinya dari belakang. Okay, jawab Hendra.


Secara bersamaan mereka untuk yg kedua kalinya menyetubui aku. Rio mengoyang-goyangkan pantatnya dengan penisnya didalam mulut aku, sedangkan Hendra dengan kedua tangannya memegangi pantat aku maju mundur menghunjamkan senjatannya kedalam pussy. Setelah lebih dari 10 menit, Hendra berkata Oke, sekarang aku sudah mau klimaks, dan tidak sanggup lagi menahan kenikmatan pantat yg sangat sexy ini, kita bertukar tempat Hendra mencabut penisnya dan berpindah kedepan, Rio sekarang dibelakang menggoyang pantat aku dengan keras.

Ternyata memang benar, Hendra hanya bertahan beberapa hisapan saja dan akhirnya mengeluarkan isi penisnya kedalam mulut sambil mengerang.
“oh oooh nikmat sekali.

Rio masih bisa bertahan dan malah menambah goyangannya, wajahnya semakin beringas kemudian dia menghujam tanpa ampun, memasukan dan mengeluarkan dengan cepat membuat tubuh yang diselimuti dengan nafsu terus merintih menahan rasa nikmat didalam setiap gesekan gairah terlarang.


“aaughh ughhh… aku mengerang hebat ketika dengan luar biasa Rio semakin keras membenturkan semua miliknya hingga tubuhku tersentak sentak. Sampai beberapa menit kemudian dan tiba-tiba
"aaaaaaargh aku keluarkan kedalam tempik yg indah dan nikmat iniiiiiiiii. Rio mencabut penisnya dari dalam pussy dan spermanya ikut berceceran keatas tempat tidur. Sekarang kamu mandi dan pakai baju, CD-mu tinggal saja untuk kenang-kenangan kami. Kami tidak bisa melupakan kenikmatan yg baru saja kau berikan. Sampaikan ucapan terimakasih kami pada Erwin. Setelah bersih dan memakai baju tanpa CD untuk yg kedua kalinya, akhirnya aku dan Erwin dibebaskan.


Anton kemudian mengantar kami kembali ke tempat semula, dan dia mengatakan terima kasih atas pelayanan aku serta sumbangan untuk alumni. Kami berdua masih belum terlalu sadar. Sesampainya di Mobil kami, aku melihat jam di mobil yg telah menunjukkan pukul 1 malam. Pada saat itu aku sudah mulai sadar bahwa selama lebih dari empat jam kami dibawa oleh ketiga pemuda tadi. 
Tetapi aku masih merasakan itu sebagai mimpi. Sesampainya di rumah didaerah pinggiran kota, aku menanyakan kepada Erwin apa yg telah terjadi, kami akhirnya menyadari bahwa semua perhiasan kami telah lenyap. Kami telah jatuh ketangan bajingan yg memperdayai aku bahkan aku telah dengan suka rela berhubungan badan dengan mereka. Satu-satu nya bukti nyata yg aku punyai adalah bekas ceceran sperma Anton pada Stocking aku yang masih berbekas. Dan CD aku yg robek karena ditarik. Erwin tidak bisa menerima kejadian tsb, dan mengalami stress berat. Atas saran keluarga aku, kami menemui psikiater. Dengan bantuan Psikiater, kami di Hipnotis dan sedikit-demi sedikit bisa mengungkapkan apa yg telah terjadi. 

Menurut Psikiater tadi, kejadian ini telah beberapa kali terjadi dengan modus yg sama. Kesemuanya juga dibawa ke sebuah tempat, yg wanita di setubuhi dan diambil semua barang berharganya. Kemudian keduanya dikembalikan ke lokasi semula. Berhati-hatilah jika anda terutama pasangan muda, kalau ada orang yg meminta bantuan (meminta api rokok). Jika mereka menepuk anda, segera pukul atau tampar mereka. Dan jangan sekali-kali menatap mata mereka secara langsung. Para pemuda tadi adalah maniak yg mempunyai ilmu hipnotis tinggi dan ingin memperdayai istri-istri orang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Draft Amarah Para Buruh 21

Draft Amarah Para Buruh 20

Lust in Broken Home 4

Lust In Broken Home 5

Terjebak Didalam Kelas

Akibat Kena Gendam Tetanggaku

Kisah Tragis Dikebun Karet

Amarah Para Buruh 10

Amarah Para Buruh 17

Binalnya Ibu Tiriku 4