Petualangan DoraEntot

Prestasi Roni disekolahnya memang terkesan biasa saja bahkan agak tertinggal dari teman temannya. Selain memiliki kecerdasan dibawah rata rata ternyata ia juga termasuk anak yang pemalas dan kerap dihukum oleh gurunya disekolah karena sering tidak mengerjakan tugasnya. Wajah remaja itu terkesan culun dengan kecamata tebal yang selalu menghiasi mukanya yang sedikit jerawatan.

Sudah berkali kali ia mendapat teguran dari pihak sekolah namun selalu diabaikan olehnya hingga akhirnya orangtuanya dipanggil kesekolah. 

“Ron kenapa sih kamu kerjanya selalu saja bikin malu orangtua. Harusnya kamu mencontoh abangmu yang selalu dapat juara umum dikelasnya. Ujar Bapaknya kala itu.

Roni memang sering merasa kesal karena orangtuanya selalu membanding bandingkan dirinya dengan abangnya yang memang sangat pintar tsb hingga membuat dirinya selalu merasa dinomor duakan dalam keluarganya.

Suatu hari ayahnya membelikannya sebuah meja belajar dari sebuah pasar loak yang tak jauh dari rumahnya. Sepertinya ayahnya sangat berharap kalau Roni akan menjadi lebih semangat belajar dirumah setelah memperoleh hadiah tsb.

Namun semua itu memang hanya akal akalan Roni saja karena setelah dibelikan sebuah meja belajar ternyata perangainya tetap saja tak berubah.
Suatu malam ketika sedang tertidur dikamarnya tiba tiba Roni mendengar suara aneh dari arah meja belajarnya.

“kletek kletek kletek… suara aneh itu terus terdengar sepanjang malam sehingga membuat dirinya tak bisa tidur nyenyak.

“sialan !! suara apa sih tuh. Berisik banget daritadi. Jangan jangan ada tikus lagi dikamar gua !! pikir Roni

Dalam keadaan masih mengantuk lalu Ia pun membuka matanya dan mencoba mencari tahu sumber dari suara aneh tsb namun sebelum beranjak dari tempat tidurnya tiba tiba ia melihat laci meja belajar itu seperti terbuka dan mengeluarkan sebuah kilatan cahaya yang cukup menyilaukan.

“Sreekkk….

“busettt ada apa nih. jangan jangan gua lagi mimpi lagi. Ucap Roni sambil menampar pipinya sendiri

Namun semua itu ternyata memang kenyataan dan tiba tiba dari dalam laci meja belajarnya munculah sosok kucing aneh berbentuk seperti manusia.

“si..apa kammuu.. ujar Roni sambil terbata bata karena ketakutan.
“ssttt… tenang bosku. Kenalkan namaku Doraentot si Kucing Robot dari masa depan. Hehe

“anjrit.. yang bener lo. Koq gua jadi ingat film kartu jaman dulu yee..
“iya bener sekali. Aku terdampar dijaman ini karena mesin waktu yang kugunakan mengalami kerusakan.

“ohh gitu. berarti kamu juga punya persedian barang barang canggih donk.

“tentu saja karena didalam kantungku yang kecil ini ada ribuan barang dari masa depan yang sangat berguna sekali. Sahut Doraentot

“hmm kayaknya omongan lo meragukan nih cing. jangan jangan lo itu cuma robot kucing abal abal yang dibuang dari masa depan hehe..

“terserah kamu deh mau ngomong apa. Asal kamu tahu aja kalau aku ini kucing robot versi 4.4 keluaran terbaru yang diproduksi dimasa depan.

“ahh yang bener lo cing !! jadi sebenarnya lo itu kucing robot kayak Doraemon ? kayak yang ada difilm anak anak kan ? Tanya Roni

“pertanyaan anda super sekaliii. tapi aku ini adalah versi robot mesumnya hehe..

“masud lo apa cing. Emang ada versi robot buat mesum hehe.. coba lo keluarin salah satu alat yang lo bawa biar gua lebih yakin sama omonganmu. Tantang Roni

“iya ada lah. Aku adalah salah satu contohnya. Tapi semua peralatan yang kubawa berguna untuk kepentingan orang dewasa saja. Sahut Doraentot sambil menyeringai mesum.
“jadi maksud lo gua kagak boleh pinjam gitu ?
“iya lah kamu kan masih dibawah usia dewasa jadi aku gak akan meminjamkannya padamu. Ucap Doraentot
“ahh bilang aja lo tukang bohong. Dasar kucing abal abal !! bentak Roni

“hmm baiklah.. aku akan tunjukan beberapa alat canggih supaya kamu percaya dengan omonganku ini. Tapi untuk sementara waktu boleh kan aku menumpang tinggal dirumahmu sampai mesin waktuku selesai diperbaiki. Kata Doraentot

“hmm soal itu sih akan gua pertimbangkan asal lo bisa pinjamin alat canggih dari masa depan hehe..

“hmm gimana ya. karena semua barang yang kubawa adalah barang barang untuk tujuan mesum jadi aku bingung nih.
“udah deh cepat keluarin biar gua percaya sama omongan lo !! kalau ngak mending lo cepat pergi darisini aja. ucap Roni

“baiklah aku setuju. Sekarang perhatikan baik baik apa yang akan kukeluarkan dari dalam kantung ajaibku.

Tiba tiba robot itu mengeluarkan sesuatu dari dalam kantong ajaibnya sambil berteriak lantang dihadapan Roni.

“Remote Penghenti waktu !! teriaknya dengan keras.
"Busett alaat apaan tuh. Koq kayak remote tv dirumah gua sih.

“tenang bro. ini bukan alat sembarangan karena alat ini bisa menghentikan waktu didalam sebuah area atau ruangan. Cara menggunakannya pun mudah saja karena pemilknya hanya perlu menekan tombol merah ini untuk menghentikan waktu. Dan untuk mengembalikan keposisi semula maka tinggal menekan tombol hijaunya saja.

“sini gua pinjam sebentar. Ujar Roni sambil merampas remote penghenti waktu tsb dan menekan tombol merahnya.
“eehh jangan sembaarangan pencet bro…
“aahh udah lo diem aja.. tinggal pencet tombol apa susahnya sih. sahut Roni 

Clikk !! tiba tiba seluruh ruangan itu menjadi sunyi dan semua seperti berhenti sejenak. Bahkan robot kucing itu terlihat mematung dan tak bergerak sama sekali.

“buset ternyata beneran ada alat kayak gini. Gua kira Cuma ada di film bokep doank.

mantap juga nih barang, lumayan buat mainan gua disekolah nanti hehe.. ucap Roni sambil menekan tombol berwarna hijaunya dan semua kembali seperti sedia kala.

“Roni cepat kembalikan alat itu. Kamu tidak boleh sembarangan memakainya. Pinta Doraentot

“ahh pelit banget sih lo. Nanti juga bakal gua pulangin koq hehe.. udah tenang aja bro. besok bakal gua beliin pisang goreng yang enak buat lo deh… bujuk Roni

“hah pisang goreng ? itu sih makanan kesukaan aku. Kalau gitu kamu boleh pinjam tapi sebentar aja ya dan kalau sudah selesai kamu harus kembalikan lagi. Ujar Doraentot sambil termenung membayangkan sepiring pisang goreng.

Keesokan harinya Roni membawa alat itu kesekolahnya dan ketika pelajaran sedang berlangsung ia merasa agak mengantuk lalu mulai berpikir untuk bermain dengan beberapa alat yang dibawanya, diam diam ia mengeluarkan remot canggih itu dari dalam tasnya lalu bersiap siap untuk menggunakannya.

“ehh Ron ngapain remote TV dibawa bawa kesekolah ? lo kagak ada kerjaan ya ? tanya boy teman sebangkunya.

“ini bukan sembarang remote bro tapi remote penghenti waktu dari masa depan.
“aahh pasti lo kebanyakan nonton film nih jadi sekarang otak lo rada eror.

“oke. kalau begitu biar biar gua tunjukin sama lo kehebatan remote canggih ini.
"Oh ya supaya gak kena efeknya mending lo ikut pegang remotenya deh. Ucap Roni

Click !! Roni pun menekan tombol diremote tsb dan seketika seluruh isi kelasnya langsung terdiam dan suasana langsung terasa sunyi dan sepi.

“nah lo liat sekarang. gua kagak bohong sama lo kan boy. Ucap Roni
“anjay ternyata baru kali ini omongan lo bisa dipercaya ron. Lo dapat darimana tuh remote ?

“lo kagak usah tau darimana remote ini yang penting sekarang kita bisa memanfaatkan alat ini untuk mengerjai teman teman kita hehe..
“bagus ron.. biar gua kerjain tuh si Reza yang sering malakin kita hehe..

Kemudian Boy dan Roni berdiri dan berjalan kearah Reza yang duduk dibarisan paling belakang sambil membawa sebuah spidol besar.

“hari ini gua mau balas dendam sama lo za karena sering malakin duit jajan gua.. ujar Boy sambil mencoret coret wajah Reza dengan spidol besar ditangannya lalu melucuti seluruh baju seragamnya hingga terlihat bugil.

“gimana boy udah puas lo !! tanya Roni
“puas banget ron. Biar tau rasa dia karena sering malakin uang jajan kita.
“bentar biar gua buang dulu baju dan celananya ke tong sampah. Ucap Roni

Kemudian keduanya segera kembali ketempat duduk mereka dan menekan kembali remote canggih itu hingga suasana kelas kembali normal seperti sebelumnya.

“Loh baju gua kemana nih. koq gua jadi bugil begini sih… ucap Reza kebingungan dan wajahnya pun langsung memerah.

Melihat Reza yang tak berpakaian maka suasana kelas pun langsung tertawa ramai dan beberapa murid wanita pun menjerita histeris karena melihat tubuh bugil Reza.

“Reza apa apaan kamu ? kenapa kamu malah buka baju didalam kelas. Tegur pak Suwanto
“aduhh saya juga gak tahu kenapa bisa begini pak. padahal tadi pas kesekolah saya udah pakai baju koq..
“ya sudah sekarang kamu cepat pulang kerumah dan pakai bajumu sana. Usir pak Suwanto

Setelah pelajaran dilanjutkan maka keduanya mulai memikirkan berbagai hal iseng lainnya. Tiba tiba otak mesum Boy mulai bekerja dan memberitahukan sebuah rencana busuk kepada temannya.

“Ron coba lo pencet lagi deh tombolnya.. pinta Boy
“emang lo mau kerjaain siapa lagi Boy hehe..
“udah pencet aja. nanti juga lo bakal tahu sendiri apa yang akan gua lakukan..

Setelah menekan tombol remote maka seisi ruangan kembali terdiam dan sunyi lalu Boy berdiri dari bangkunya dan berjalan menuju salah seorang murid wanita disana.

“sini ron. Ikut gua senang senang hehe..

Kemudian mereka berdiri didepan meja salah satu murid wanita disana yang bernama Silvi. Gadis itu memang cukup cantik dan menggemaskan sehingga tak heran selalu menjadi pusat perhatian disekolahnya. Selain kulitnya yang putih dan mulus, Rambutnya yang panjang hampir sepinggang pun begitu mempesona dan tak heran jika ia kerap dijadikan bahan coli oleh para siswa laki laki dikelasnya.

Sebenarnya boy sudah menaruh hati cukup lama pada Silvi namun karena merasa minder dengan wajahnya yang agak jelek maka ia selalu membatalkan niatnya untuk mendekati gadis cantik tsb.

“Ron gimana kalau kita entotin aja nih cewek..
“hmm ide lo boleh juga boy. Mumpung kita pegang remote ini mending kita gunakan untuk hal hal yang bermanfaat hehe.. jawab Roni

Kemudian Boy menarik tubuh Silvi dari tempat duduknya hingga posisi badannya menelungkup diatas meja kayu yang ada didepanya. Boy yang berdiri didepan meja segera membuka celana seragam sekolahnya dan terlihat batangnya yang sudah mulai berdiri tegang.

Dengan tangannya ia membuka mulut Silvi lalu memasukan batangnya kedalam mulut teman sekolahnya yang cantik itu.

Setelah berhasil masuk lalu Boy merapatkan lagi mulut Silvi hingga bibir gadis itu menekan batang kemaluannya. Digerakannya batang itu maju mundur seperti sedang memompa mulut Silvi yang sedang terdiam.

Semakin lama genjotannya makin cepat hingga kepala gadis itu terlihat tersentak sentak akibat sodokan batangnya. Kedua tangan Boy memegangi bagian belakang kepala Silvi agar batangnya dapat terus mengaduk aduk mulutnya dengan posisi yang mantap.

Sambil mencengkeram rambutnya, boy terus memompa mulut Silvi dengan irama yang tak beraturan dan sesekali ia membelai rambut Silvi yang panjang dan indah.

“aahhhh ssshh… gila enak banget kayak gini ouch…
“kenapa gak dari dulu aja lo bawa remote itu ron ssshhh…

Cukup lama Boy menekan nekan batangnya didalam mulut Silvi hingga membuat Roni merasa ingin mencobanya juga.

“gantian bro. sekarang giliran gua yang genjot mulutnya.. ujar Roni sambil berdiri didepan meja menggantikan posisi Boy.

Roni memegang kepala Silvi lalu menggerakannya maju mundur seirama dengan irama genjotan pinggulnya.

“cleb.. cleb… cleb.. batang yang cukup panjang itu bergerak keluar masuk dalam mulut Silvi yang mungil dan menimbulkan sensasi nikmat bagi diri Roni. 

Sambil menunggu temannya mengerjai mulut Silvi lalu Boy memeluk tubuh Silvi yang sedang menelungkup dimeja. Disibaknya rambut panjang gadis itu lalu dihirup aroma harumnya hingga membuat batang milik Boy meronta ronta dibalik celananya.

Perlahan Boy mencumbui bagian pundak dan punggung Silvi lalu terus turun kebawah hingga kebagian pantatnya.

Dalam posisi menelungkup dimeja membuat pantat Silvi dapat dengan mudah diremas oleh boy. Ia menyingkap rok seragam sekolah gadis itu lalu digulungnya hingga kepinggang. Celana dalam gadis itu dilepaskan begitu saja lalu Boy mulai menciumi bongkahan pantatnya yang kenyal dan menggairahkan.

Sambil menciumi punggung gadis itu kini tangan boy menampar nampar pantat Silvi hingga menimbulkan bekas memerah.

Nafas Boy semakin memburu lalu ia menggeser bangku yang ada disana dan memposisikan dirinya tepat berada dibelakang tubuh Silvi yang sedang menelungkup diatas meja. Kedua kaki Silvi yang menapak dilantai dibuka hingga agak mengangkang lalu Boy mulai menggesek gesekan kepala pensinya dibagian pantat Silvi.

Tak lama kemudian diarahkannya batang itu kepada kemaluan Silvi dan perlahan mulai didorong agar masuk kedalam. 

Rasa nikmat mulai mengalir dalam dirinya ketika kepala penisya bergesekan dengan bibir kemaluan Silvi. Karena belum terbiasa maka Roni pun sedikit kesulitan untuk menjebol liang kewanitaan gadis itu namun semangatnya yang pantang menyerah membuatnya terus mencoba hingga kepala penisnya berhasil melesak kedalam.

“Gila sempit bener nih.. pasti dia masih perawan hehe.. kata Boy

Boy menarik nafasnya lalu mulai mendorong lagi batangnya agar dapat menyeruak lebih dalam. Sesaat ia tarik keluar batangnya lalu didorong lagi lebih kuat dan hal ini dilakukananya berulang kali.
Boy mendekap pinggang Silvi lalu mulai menggenjotnya dari belakang dalam posisi berdiri.

Rasa nikmat semakin menyelimuti dirinya ketika kapala penisnya menggesek gesek dinding kemaluan Silvi yang terasa begitu sempit.

Plak Plak Plak Plak… genjotannya semakin lama semakin cepat saja hingga tubuh Silvi yang sedang menelungkup diatas meja itu tersentak sentak. Awalnya Boy merasa agak risih karena melakukan persetubuhan itu didepan banyak orang walaupun mereka sedang dalam posisi terdiam namun tetap saja batinnya merasa bergolak karena ada sedikit rasa malu dalam dirinya.Tubuh Boy terus menghentak hentak dari belakang sambil kedua tangannya berpegangan pada pinggang gadis cantik itu.

Aahhhh.. sshhh gua mauuu keluaarrr eggnnnhh… Boy tak dapat bertahan lama karena ia memang belum terbiasa melakukan persetubuhan dengan wanita. Spermanya tumpah ruah didalam kemaluan Silvi hingga meluber keluar membasahi paha gadis itu.

Melihat temanya sudah selesai maka Roni pindah kebelakang dan menyodokan batangnya yang sudah menegang hebat sejak tadi.

Jleb… batangnya sedikit kesulitan menembus kemaluan Silvi yang memang masih cukup sempit. Namun gelora dalam dirinya tak dapat terbendung lagi dan ingin segera menyetubuhi gadis cantik itu sepuasnya.

Boy yang sudah berhasil mencapai puncak kepuasannya kini terlihat memasukan batangnya kedalam mulut Sivi dari arah depan. Sepertinya ia ingin gadis itu menelan dan membersihkan sisa sisa sperma yang ada dikepala penisnya. Sama seperti temannya rupanya Roni pun tak bisa berlama lama menyetuubuhi Silvi karena gadis itu memang cukup cantik hingga membuat keduanya cukup terangsang dan tak bisa bertahan lama menggaulinya.

Rasa nikmat bercampur puas dirasakan oleh Roni ketika spermanya menyembur keluar membasahi Rahim teman sekalasnya itu.

Irama genjotannya semakin palan saja dan akhirnya berhenti namun ia tak mau terburu buru menarik kelauar batangnya karena masih ingin berlama lama menikmati kehangatan jepitan liang kemaluan Silvi yang sempit dan lezat.

Setelah puas melampiaskan nafsu bejadnya lalu keduanya pun segera merapikan pakaian mereka dan juga pakaian gadis itu agar tak menimbulkan kecurigaan bagi siapapun.

Mereka kembali ketempat duduk mereka lalu diam diam menekan remote tsb hingga semuanya kembali berjalan seperti sedia kala. Silvi merasakan keanehan dalam dirinya karena tubuhnya terasa begitu lelah dan keringatnya mengucur deras. Sesekali ia mencium aroma tak enak dari balik rok seragam sekolahnya dan selangkangannya pun terasa nyeri dan tak nyaman. Namun ia berusaha menutupi hal ini karena ia tak menyadari kalau kegadisannya telah direnggut oleh teman sekelasnya.