Nama Aku rudi alfian umur Aku 27 tahun dan Aku bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan
swasta yang ada di kawasan Jakarta
selatan
Melihatku dia langsung melepas earphone yang ada di kupingnya
“udah gpp mi , santai aja…dede ga rewel ?
“ah engga kok pak , ini lagi gigitin teethernya aja , gusinya gatel kali mau numbuh lagi giginya.
Mungkin dia masih menganggap itu masih dalam batas wajar , lalu kini aku mengelus-elus pundaknya sambil mengajaknya ngobrol
Aku pun duduk ditepian kasur menunggu ami menyiapkan obat untuk anak Aku,
Melihat posisi tidur amira membuat penis Aku yang sedari tegang agak membuat celana pendek yang Aku pakai sedikit menonjol dibagian depannya
dia hanya diam saja selama Aku menciumi leher , pundak dan menggesekan penis ke pantatnya
“ami …kamu cantik sekali sayang …sembari aku mencium bibir tipisnya
Lalu Aku melepaskan pelukan dan mulai memegang dagunya , Aku arahkan bibirnya untuk berciuman
Hingga Aku bisa merasakan air liunya masuk kedalam mulut Aku
Terdengar desahan amira saat pertama kali lidahku menjilati vaginanya , dia menutup wajahnya dengan kedua tangannya
Lalu dia berjongkok di depan Aku , dimasukannya penis Aku kedalam mulutnya
Lalu Aku buat dia membelakangi Aku dan menaruh sepatuh badannya keatas kasur , sementar kakiknya menjuntai dilantai
Amira terlihat meringis kesakitan dan mencengkram erat seprai kasurnya
Maka Aku percepat sodokan penis Aku agar segera cepat berejakulasi
“ kok kamu ga pake payung …istri Aku bertanya saat turun dari mobilnya
‘’aku cari payung ga ketemu-temu tadi , takut kamu kelamaan nunggu yaudah aku ujan ujanan ajalah sekalian mumpung belom mandi
“duuhh kamu baik banget , makasih ya sayang…istri Aku kemudian mencium bibir Aku
Aku sudah menikah sekitar 2 tahun yang
lalu namun belum memiliki anak karena memang sengaja menunda berhubung katanya istriku
masih mau kerja.
Aku dengan istri tinggal di apartement
dikawasan fatmawati dan Istriku bernama atika , usianya 25 tahun.
Dia memiliki wajah yang cantik , bahkan
sering kali ketika Aku jalan sama istri Aku ke mall sering kali Aku mergokin
cowok-cowok curi-curi pandang ke istri Aku
Banyak yang bilang dia mirip dengan artis.
Isti Aku anak kedua dari 3 bersaudara ,
dia memiliki adik perempuan yang tidak kalah cantiknya dengan dia
Namanya puspa , dia bekerja di salah satu
dealer mobil ternama di ibukota
Usia puspa dengan Aku engga terlalu jauh ,
hanya berjarak 5 tahun
Puspa |
Hubungan Aku dengan puspa bisa dibilang
dekat dengan puspa , beberapa kali Aku pernah jalan berdua dengan dia sekedar
ngopi-ngopi di café atau nonton bioskop , tentunya atas ijin dan sepengetahuan
istri Aku
Istri Aku engga pernah curiga atau cemburu
dengan kedekatan Aku dengan adiknya , karena dia merasa kedekatan Aku sebatas
saudara ipar saja tidak lebih
Salah satu kelebihan yang dimiliki puspa
selain wajah yang cantik adalah dia memiliki kumis tipis dan bulu halus
ditangannya
Ukuran tubuhnya pun engga jauh beda dengan
istri Aku , hanya memang jika diperhatikan , puspa memiliki pantat yang lebih
semok dibandingkan dengan kakaknya
Jika dia sedang tersenyum terlihat lesung
pipnya
Puspa hingga saat ini belum memiliki pacar
, padahal menurut cerita istri Aku banyak cowok ngedeketin dia tapi jarang di
gubris
pernah beberapa kali dia pacaran namun
engga pernah berlangsung lama karena berbagai alasan , Aku juga pernah bertanya
ke puspa masalah itu , kenapa sampai saat ini dia belum mau memiliki pacar
dan dia menjawab belum ada yang sreg
dengan dia , selain itu juga dia mau membahagiakan orang tuanya terlebih dahulu
sebelum nantinya dia menikah dan harus berbakti kepada suaminya
itulah yang membuat Aku kagum dengan puspa
,meskipun dia ank bungsu tapi tidak terlihat sama sekali kesan manja didalam
dirinya
di hari-hari tertentu ketika sedang lembur
dan pulang larut malam puspa sering menginap di apartement tempat Aku dan istri
Aku tinggal , kebetulan tempat kerja puspa dengan apartement Aku engga jauh
ketimbang dia harus ngekost yang kebetulan
didaerah itu harga kost-kostan bisa dibilang mahal
apartement Aku hanya memilki satu kamar ,
yang artinya tiap kali puspa menginap Aku terpaksa harus tidur di sofabed ruang
tamu
awalnya puspa merasa tidak enak kalau Aku
harus tidur di sofabed tiap kali menginap , tapi Aku bilang ke dia kalau Aku
engga ada masalah sama sekali dengan itu
sejujurnya Aku senang kalau puspa datang
menginap karena Aku bisa melihat bagian tubuh lainnya yang lebih terbuka ketika
dia memakai baju tidur yang dia pinjam dari istri Aku
karena kebetulan pakaian tidur yang
dimiliki istri Aku kebanyakan model semi lingerie yang bisa memperlihakan lekuk
tubuh indah cewek yang memaikainya
puspa tidak merasa canggung atau malu
ketika berpakaian seperti itu didepan Aku karena mungkin dia sudah menganggap Aku
sebagai kakaknya sendiri , Aku juga berusaha bersikap sewajarnya didepan dia
meskipun sesekali Aku mencuri pandang kebagian dada dan pahanya
puspa memiliki payudara 34b , Aku tau itu
karena Aku pernah melihat bh nya yang tergantung di kamar mandi
meskipun dia adalah adik ipar Aku , tapi
nafsu Aku engga bisa Aku bohongin , seringkali Aku membayangkan bisa menikmati
tubuh mulus puspa
salah satu aktfititas Aku yang sering Aku
lakukan dengan istri Aku ketika sedang bersantai adalah memijat badannya ,
kebetulan Aku memiliki kemampuan memijat yang bisa dibilang lumayanlah ,
terbukti istri Aku ketagihan kalau Aku memijat badannyan malah tidak jarang dia
sampai tertidur
pada suatu malam ketika puspa menginap ,
kami bertiga duduk sambil menonton tv diruang tamu
posisi puspa duduk disebelah Aku ,
sementara istri Aku duduk didepan Aku sambil Aku pijat punggungnya
melihat hal itu puspa berkata bahwa enak
banget kakaknya punya suami yang jago memijat bisa bikin rileks setelah capek
saharian kerja
mendengar perkataan dari adiknya , istri Aku
berkata kepada puspa sambil bercanda untuk meninta dia segera menikah
kami bertiga pun akhirnya tertawa ,
setelah kurang lebih 30 menit Aku memijat , istri Aku meminta Aku untuk
menyudahi pijitannya
dia beranjak bangun dan duduk di sebelahku. ditengah focus Aku melihat tayangan tv ,
istri Aku bertanya kepada puspa
“ elo mau dipijet juga emangnya ?
Lalu puspa menjawab
“ mau ,badan Aku pada pegel dari kemaren ,
tapi siapa yang mau mijit Aku kan
Aku ga punya suami heheheh….
“ ah elo pus ,makanya buruan cari laki
jangan kerja mulu …
“ yaudah ah Aku mau tidur duluan , kalo
elu mau dipijet tuh minta pijetin aja sama laki Aku
Mendengar ucapan istri Aku jujur aja Aku
kaget , karena meskipun Aku deket sama puspa tapi kalu disuruh mijet badannya
terus terang Aku agak canggung
Dan puspa pun tidak merespon ucapan dari
kakaknya , sejujurnya dalam hati Aku bakalan dengan senang hati kalau puspa mau
dipijet badannya sama Aku
Alih-alih mijet Aku bisa menjelajahi lekuk
tubuhnya , hal yang selama ini Cuma bisa Aku lihat pada akhirnya bisa Aku
sentuh
Sudah sekitar 15 menit Aku berdua dengan
puspa menonton tv , istri Aku pasti sudah tertidur pulas dikamar
Entah apa yang ada dipikiran Aku ,yang
pasti Aku akhirnya bertanya kepada puspa apakah dia mau dipijet badannya sama Aku
Dia terdiam sejenak dan kemudian menjawab
dengan agak sedikit ragu
‘’…mmmm, mau sih tapi engga enak ah ,
nanti kak rudi capek , kan
tadi udah mijet kak tika
Mendengar jawabannya membuat Aku kembali
menawarkan dengan sedikit memaksa
“ gpp kok santai aja , tadi kamu bilang
badan kamu pegel kan
dari kemaren , yaudah sini kak rudi pijet ya …
Dan puspa pun mengangguk memberi
persetujuan
Aku meminta puspa untuk membelakangi Aku
biar Aku bisa memijat pundaknya ,
Puspa memakai baju tidur yang cukup
terbuka dibagian punggungnya , sehingga Aku yang berada dibelakangnya bisa melihat
bra warna hitam yang dia pakai
5 menit pijatan Aku di pundak dan lehernya
nya nampaknya puspa merasa keenakan , sejurus kemudian pikiran nakal Aku muncul
, Aku minta dia untuk tiduran saja biar Aku bisa memijat bagaian belakang
badannya biar dia merasa lebih enakan
Kali ini tanpa pikir panjang puspa pun
menuruti saja permintaan Aku
Merasa mendapat angin segar , Aku semakin
berani menjelajahi tubuh puspa , pijitan Aku yang awalnya hanya sebatas pundak
dan leher kini sudah mulai menjalar kebagian punggungnya
Terus turun hingga ke pinggang , namun
sayangnya untuk bagian pinggang Aku hanya bisa menyentuhnya dari luar pakaian
tidurnya
Tapi Aku engga keabisan akal , dengan
alasan bahan baju tidurnya licin dan membuat Aku susah memijat , Aku ijin ke
dia untuk angkat sedikit keatas bajunya
Dan kali ini pun puspa mengiyakan
permintaan Aku
Kulit puspa benar benar mulus dan halus ,
membuat nafsu Aku menjadi semakin liar
Tanpa pikir panjang lagi kali ini Aku
memposisikian diri Aku yang awalnya disamping dia , kini berubah tepat
dibelakangnya , Aku duduk di bongkahan pantatnya yang sintal dan berisi
Kemudian melanjutkan kembali pijatan Aku
di pinggangnya
Penis Aku udah benar-benar tegang saat itu
, Aku yakin juga puspa ngerasain kerasnya penis Aku nempel dipantatnya
Tapi Aku berusaha “professional” seolah –
olah itu Aku lakukan karena memang ingin agar proses pemijatan tubuhnya lebih
maksimal
Nampaknya pijatan Aku berhasil , belum ada
setengah jam Aku pijat puspa terlihat tertidur menikmati pijatan Aku
Aku hentikan sejenak pijatan Aku ke puspa
, Aku manfaatkan kesempatan ini untuk menatap tubuh puspa sedekat mungkin
Setelah yakin bahwa puspa tertidur pulas ,
Aku beranikan tangan Aku untuk meraba paha mulusnya sesekali meremas kecil
bongkahan pantatnya
Nafsu Aku benar benar sudah memuncak ,
tangan Aku kini sudah menyelinap kedalam celana puspa untuk meraba pantatnya
Benar –benar halus kulit pantat puspa , Aku
turunin celana puspa hingga setengah bongkahan pantatnya terlihat jelas didepan
mata Aku
Air liur Aku seakan mau tumpah melihat
pemandangan luar biasa didepan mata Aku
Disaat sedang menikmati kemulusan pantat
puspa , tiba-tiba saja dia ngulet ditengah tidurnya , lalu di membalikkan
badannya
Saat ini posisi puspa terlentang dihadapan
Aku ,
Aku yakin dia sudah benar-benar pulas
tertidur karena sesekali Aku mendengar dengkuran halus darinya
kini pemandangan baru terpampang di
hadapan Aku , tonjolan buah dadanya dan bagian depan memeknya sedikit terlihat
karena Aku sudah berhasil menurunkan setengah celana yang dia pakai
Aku raba toketnya dari luar baju tidurnya
, Aku engga berani meremas toketnya karena takut membangunkannya
pelan -pelan Aku angkat kedua tangannya
keatas , ketiak puspa sangat halus ,tidak ada sehelai bulu pun disana
Aku dekatkan wajah ke ketiaknya , Aku
hirup dalam dalam aroma tubuhnya , aroma parfum yang dia gunakan membuat Aku
semakin bernafsu
Aku berdiri dan melepas celana yang Aku
pakai , penis Aku udah bener-bener tegang
kemudian dengan sangat hati-hati Aku lepas
celana yang puspa pakai
terlihat jelas kini memeknya yang
ditumbuhi sedikit bulu yang Aku yakin dia rajin mencukurnya
Aku memberi sedikit lotion di penis Aku ,
karena Aku yakin memeknya puspa kering dan pastinya itu menyulitkan penis Aku
menerobos masuk ke memeknya
Aku arahin penis Aku di depan memeknya ,
agak sedikit susah penis Aku masuk ke dalam memeknya puspa
baru sedikit kepala penis Aku masuk
kedalam memeknya , puspa perlahan terbangun dari tidurnya dan sangat kaget
melihat apa yang sedang terjadi pada dirinya
tepat kini dihadapanya , kakak iparnya
sedang berusaha memperkosanya
karena Aku takut puspa teriak , langsung Aku
tutup mulutnya pake tangan kanan Aku , sementara tangan kiri Aku pakai untuk
memegang kedua tangannya yang posisinya keatas agar dia engga berontak
langsung Aku hujam penis Aku yang sudah
licin dengan lotion masuk kedalam memeknya puspa dan kali ini berhasil ,
seluruh batang penis Aku sudah masuk kedalam memek puspa
matanya puspa terbelalak saat penis Aku
masuk kedalam memeknya , dia juga berusaha untuk melepaskan badannya yang
sedang Aku tindih
terlihat airmatanya menetes , Aku engga
perduli, perlahan Aku mulai memompa penis Aku di dalam memeknya
puspa masih berusaha melepaskan dirinya ,
lalu Aku punya akal agar dia “menyerah”
Aku hentikan sejenak pompaan penis Aku dan
Aku bilang ke dia
“ kamu diem aja jangan sampe nanti ka tika
kebangun , kalo kamu sayang sama ka tika mendingan kamu diem aja !!
“ kalo sampe ketahuan sama ka tika kamu
tau bakalan gimana ?
Puspa masih menangis namun kali ini sudah
tidak lagi berontak , Aku lepas tangan kanan Aku yang sedari tadi menutup
mulutnya
Dia memalingkan wajahnya dari Aku , Aku
lanjutkan memompa penis Aku di memeknya
Entah puspa masih perawan atau tidak yang
jelas jepitan memeknya terasa sangat kencang dan hangat
Jauh lebih enak dibanding memek kakaknya
Aku naikan tempo entotan Aku di memeknya ,
tangan kiri Aku masih memegangi kedua tangannya keatas
Aku mulai mencoba meraba toketnya dengan
tangan kanan Aku dari balik baju tidurnya
terlihat penolakan dari puspa , Aku makin
kencang memegang tangannya agar tidak terlepas
akhirnya tangan Aku bisa menerobos masuk
kedalam bra nya dan memegang toketnya yang terasa sangat halus dan kenyal
puspa yang sedari tadi memalingkan
wajahnya kini melihat tepat kearah Aku dan tanpa Aku sangka dia meludahi wajah Aku
anehnya hal itu justru membuat nafsu Aku
semakin menggila dan ingin menikmati tubuhnya lebih liar lagi
reflex Aku tampar pipinya hingga memerah ,
Aku entot memeknya lebih kencang , Aku remas toketnya dan pelintir putingnya
penis Aku terus memompa memeknya , tangan
kanan Aku meremas-reams toketnya dan kini Aku mulai meciumi lehernya dan
sesekali menjilatnya
puspa berusaha meronta namun semua itu
percuma karena posisinya sudah terkunci oleh badan Aku
rangsangan demi rangsangan yang Aku kasih
ke dia sedikit demi sedikit membuat puspa yang awalnya menangis kini sudah
mulai mengeluarkan desahan yang Aku tau tanpa secara sadar keluar dari bibirnya
puspa kini sudah tidak lagi meronta ,
namun Aku belum melepas tangannya , Aku mau menikmati ketiaknya yang sangat
halus itu
perlahan Aku jilat ketikanya , Aku sapu
seluruh bagian ketiaknya dengan lidah Aku hingga bagian tersebut basah dengan
air liur Aku
rupanya hal itu membuat puspa semakin
terangsang , kakinya kini dia lingkarkan ke pinggang Aku dan berusaha menekan
agar penis Aku semakin dalam masuk kedalam memeknya
hujaman penis Aku kini terasa semakin
dalam karena dibantu oleh dorongan kedua kakinya , tiap kali penis Aku
menghujam memeknya , kepalanya menengadah keatas menikmati entotan penis Aku
merasa puspa sudah bisa Aku kuasai , Aku
lepas tangannya yang sedari tadi Aku pegangi
Aku tarik keatas baju tidurnya dang w
lepas bra nya
tanpa diminta Aku langsung melumat habis
kedua tokenya , Aku hisap pentilnya yang berwarna pink bergantian kiri dan kanan
Aku juga memberi cupangan dikedua toketnya
puspa , kini ada banyak sekali tanda merah hasil cupangan Aku di toketnya
Aku cabut penis Aku dari dalam memeknya
puspa yang sudah licin , kali ini bukan karena lotion tapi licin karena cairan
yang keluar dari memeknya puspa
disaat itu juga Aku melihat darah keluar
dari memeknya puspa , ternyata dia masih perawan
sungguh beruntung sekali Aku bisa
ngentotin perawan adik ipar Aku yang cantik ini
Aku ambil tissue yang engga jauh dari
tempat Aku ngentotin puspa , Aku bersihkan memeknya dan juga penis Aku
kini Aku balik badan dia dang w posisikan
menungging , Aku mau ngentotin puspa dengan gaya doggy style
tapi sebelum Aku masukin penis Aku , Aku
mau kasih puspa sedikit “bonus”
Aku ciumin kedua bongkahan pantatnya , Aku
jilat memeknya dari belakang , jilatan lidah Aku menjalar hingga ke anusnya
yang membuat dia kegelian bercampur nikmat
tangannya berusaha mencengkaram kuat sofa
tiap kali jilatan lidah Aku menyapu memeknya
setelah puas bermain lidah , Aku arahin
penis Aku ke memeknya dari belakang
kali ini puspa terlihat meyambut penis Aku
yang siap masuk kelubang memeknya , perlahan Aku masukin penis Aku hingga
seluruhnya masuk kedalam memeknya
Aku entotin lagi puspa dari belakang ,
engga lupa Aku meraba dan meremas pantat juga toketnya secara bergantian
sudah hampir 1 jam Aku entotin adik ipar Aku
ini , tapi Aku engga mau permainan ini cepat selesai Aku mau sepausnya entotin
dia ,karena belum tentu lain waktu Aku bisa ngentot sama dia lagi
sambil terus memaju mundurkan penis Aku
dari belakang , Aku ludahin anusnya kemudian sedikit demi sedikit Aku masukin
jempol tangan kiri Aku kelubang anusnya
“ahh..mmmhh…aasss..
Hanya itu yang keluar dari mulut puspa
saat kedua lubangnya dimasuki penis dan jari Aku
Penis Aku mulai terasa basah lagi , entah
berapa kali puspa Aku buat orgasme yang jelas kini dia udah engga kuat lagi dan
akhirnya jatuh tengkurap
Nafasnya tersengal-sengal , badannya basah
oleh keringatnya begitupun Aku
Aku melepas kaos yang Aku pakai hingga
kini kita berdua sudah sama sama bugil
Sangat gila kalau Aku pikir , disaat istri
Aku tertidur dikamar , Aku sedang bekerja keras ngentotin adiknya di ruang tamu
Aku beranjak kedapur mengambil segelas air
untuk puspa setelah sebelumnya Aku juga meminum segelas air
Setelah meminum air yang Aku kasih , nafas
puspa kini sudah mulai teratur , dia terdiam sejenak melihat tubuhnya yang kini
tidak menggunakan sehelai benangmpun dan toketnya yang banyak tanda merah dari
hasil cupangan Aku
Wajahnya tertunduk sambil burusaha menutupi
toket dan memeknya , Aku raih wajahnya berusah mencium bibirnya tapi dia
berusaha menolak
Kali ini Aku ngga mau terlalu memaksanya
untuk berciuman , Aku coba rebahkan dia lagi karena Aku belum tuntas ngentotin
memeknya
“ udah kak , nanti ketahuan kak tika
Itu yang puspa ucapkan saat Aku mencoba
menikmatinya lagi
Tapi Aku ngga gubris sama sekali , Aku
posisikan dia terlentang kemudian Aku entot lagi dia
Kali ini Aku engga mau berlama –lama
karena ada benarnya juga yang puspa bilang , Aku juga takut kalau istri Aku
kebangun dan melihat Aku sedang ngentotin adiknya
Bisa berabe urusannya
Aku percepat kocokan penis Aku dimemeknya
, Puspa kembali mengeluarkan desahan yang membuat nafsu Aku semakin memuncak
Aku semakin liar ngentotin puspa , saking
liarnya secara ngga sadar Aku sedikit mencekik lehernya dan beberapa kali
menamparnya
Tiap kali dia meringis karena Aku tampar ,
nafsu Aku semakin menggebu
Penis Aku kini terasa sangat gatal ,tanda
akan berejakulasi
Sepersekian detik sebelum penis Aku
memuntahkan pejunya , Aku cabut penis Aku dan Aku arahin ke wajahnya puspa
Aku keluarin peju Aku tepat diwajahnya ,
wajahnya yang cantik kini penuh dengan pejuku.
Puas sekali Aku melihatnya , tenaga Aku
pun seakan tersedot habis hingga akhirnya badan Aku jatuh rebah di lantai dan Puspa membersikan wajahnya yang belepotan
peju dengan tissue , dia langsung menuju ke kamar mandi membersihakan badannya.
Setelah itu dia langsung ngeloyor masuk
kedalam kamar , entah apa yang ada di pikirannya saat itu
Yang jelas Aku langsung memakai pakaian
tanpa sempat kekamar mandi untuk membersihkan diri
Aku tertidur disofa hingga pagi hari
dibangunkan istri Aku untuk mandi ,sarapan dan pergi kerja
“puspa mana ?..
Tanpa sadar kata-kata itu yang terucap
pertama kali saat Aku bangun tidur , untungnya itu ngga bikin istri Aku curiga
“ dia udah jalan dari jam 6 , ada rapat
dadakan katanya…
Tanpa banyak Tanya ini itu lagi Aku
langsung pergi mandi ,sarapan dan pergi kekantor untuk kerja
Sejak kejadian itu puspa sudah tidak
pernah lagi menginap , kata istri Aku dia sekarang ngekost karena ngga enak
takut mengganggu kami berdua kalau dia sering menginap
Aku pernah beberapa kali ketemu dengan
puspa saat acara keluarga atau semacamnya , didepan istri Aku kami berusaha
bersikap sewajarnya meskipun memang sikap puspa jauh lebih datar ke Aku
dibanding sebelumnya disaat Aku belum mencicipi keperawanannya
Hari berganti minggu , minggu berganti
bulan
Aku masih saja teringat malam disaat Aku
ngentot pertama kali dengan puspa , Aku benar-benar ketagihan merasakan jepitan
memeknya
Sering kali tiap kali ngentot dengan istri
, Aku selalu membayangkan sedang ngnetot dengan puspa
Aku selalu berfikir mencari cara bagaimana
caranya Aku bisa ngentot dengan puspa lagi
Beberapa kali Aku coba hubungi puspa lewat
telpon namun tidak pernah diangkat
Amira |
Di tahun ketiga pernikahan Aku , kami
memutuskan untuk memulai program membuat anak
Karena kebetulan financial kami sudah bisa
dibilang lebih dari cukup , terutama istri Aku
Saat ini dia menempati posisi yang cukup
tinggi di kantor tempat dia bekerja , bahkan dari segi penghasilan pun istri Aku
memiliki gaji yang lebih besar dari Aku
Tetapi itu semua bukan menjadi satu
permasalahan dalam rumah tangga Aku meskipun gaji istri Aku lebih besar dari Aku
Disaat memasuki usia kandungan ke enam
istri Aku memutuskan untuk pindah dari apartement dan membeli rumah saja agar
lebih leluasa dan memang kami butuh hunian yang lebih besar jika nanti anak
kami lahir
Karena apartement ini hanya memiliki 1
kamar saja
Kami kini sudah membeli rumah berlantai
dua dikawasan pejaten pasar minggu , ada 1 kamar utama dilantai 1 ,ruang tamu
yang cukup besar , dapur dan dilantai 2 ada satu kamar anak dan dua kamar tamu
Rumah ini pun sejujurnya 80 persen dibeli
menggunakan uang istri Aku
Memasuki hari kelahiran anak pertama kami
, kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya mulai dari pakaian bayi ,
perlengkapan mandi hingga kamar yang kami design khusus untuk calon anak kami
nanti
Bahkan kami juga sudah mendapatkan
babysitter untuk merawat anak kami nanti
Kami kini sudah memasuki fase baru dalam
berumah tangga , kehadiran anak perempuan pertama kami membuat rumah yang
awalnya hanya ada kami berdua kini jauh lebih berwarna
Kami hanya memiliki satu babysitter tanpa
ada pembantu karena Aku dan istri merasa belum membutuhkan jasa art
Pekerjaan rumah seperti beberes hingga
memasak lebih sering kami bagi berdua saja , tidak jarang juga amira (babby
sitter) sedikit banyak membantu pekerjaan rumah jika sedang senggang menjaga
anak kami
Amira bukan dari yayasan babysitter atau
semacamnya , dia dulu bekerja sebagai office girl dikantor istri Aku , karena
kebetulan amira pernah ada pengalaman pendidikan merawat bayi (istri Aku cerita
kalau amira pernah sekolah di kebidanan , tetapi karena masalah biaya dia tidak
meneruskan sekolah yang tinggal 1 tahun lagi )
Usianya masih muda yaitu 19 tahun , dia
perantauan dari sukabumi , wajahnya manis (mirip karina di sinetron gober) ,
memiliki rambut sebahu ,dan kulitnya putih
Ketika awal kali pertama kami pindah rumah
banyak tetangga kami mengira amira itu sebagai adik dari Aku atau istri Aku
Karena bukan dari yayasan babysitter maka
dalam keseharian amira memakai pakaian casual saja sepertai kaos , celana jeans
bahkan tidak jarang juga dia memakai tanktop atau hotpants jika hanya didalam
rumah saja menjaga anak kami
Tidak jarang ketika Aku sedang bermain
dengan anak Aku yang sedang dijaga amira , Aku mencuri pandang kedalam belahan
kaos yang dia pakai
Menjadi hiburanku tersendiri ketika
melihat toketnya dari celah kaos yang dia pakai , amira seringkali memakai bh
yang kontras dengan warna kulitnya , warna hitam , merah dsb
Peringai amira yang ceria dan rajin
membuat dia cukup akrab dengan keluarga kami , bahkan istri Aku mengajarkan
anak kami memanggil dia dengan sebutan kakak
Tidak jarang juga pikiran nakal muncul
diotak Aku agar bisa mngerjai amira ,tetapi aku masih takut
Terlebih jika dia sampai melapor ke istri Aku
, maka sudah pasti apa yang kudapat ini semua akan hilang
Ditambah lagi jika sampai berpisah dengan
istri , Aku tidak memiliki apa-apa karena 80 persen ini semua adalah milik
istri Aku
Hingga pada suatu hari ada kesempatan Aku
akhirnya bisa sedikit menyentuh amira , adalah disaat dia sedang duduk sambil
memangku anak Aku di sofabed kamarnya (kami memberi satu kamar diatas untuk
amira karena dia tinggal bersama kami dan pulang sebulan sekali ke sukabumi)
Anak Aku yang kini usianya hampir 1 tahun
sedang asyik memainkan teethernya saat itu , dan amira pun sedang mendengarkan
lagu menggunakan earphone nya sehingga dia tidak menyadari ketika Aku masuk ke
kamarnya
Dia sedikit kaget ketika Aku langsung
duduk disebelahnya
“ehhh pak …
Melihatku dia langsung melepas earphone yang ada di kupingnya
“udah gpp mi , santai aja…dede ga rewel ?
“ah engga kok pak , ini lagi gigitin teethernya aja , gusinya gatel kali mau numbuh lagi giginya.
Alih-alih aku mengajak bercanda anakku ,
iseng aku rangkulkan tanganku ke pundak amira dan tidak ada respon penolakan dari
dia
Mungkin dia masih menganggap itu masih dalam batas wajar , lalu kini aku mengelus-elus pundaknya sambil mengajaknya ngobrol
“gimana mi , betah ga kerja disini
“betah kok pak , bapak sama ibu baik ke
ami , dedenya juga lucu banget jadi serasa ngga lagi kerja ,heheheh
“sukur deh kalo kamu betah disini , kalau
ada perlu apa-apa kamu jangan malu ngomong ya mi , bilang aja kalau butuh
sesuatu
“eh iya pak , makasih
Kami pun melanjutkan obrolan sembari
sesekali aku membelai halus rambutnya dari belakang , wangi shampoo yang dia
pakai membuat jantungku berdetak kencang , dan penisku yang sedari tadi tegang
serasa sesak didalam celana yang aku pakai
Sepertinya amira tidak merasa risih dengan
perlakuanku kepadanya
Ditengah obrolan amira bercerita kalau
sebenarnya dia ingin sekali belajar nyetir mobil , karena menurutnya bisa
mengendari mobil di jaman sekarang ini penting karena itu bisa mempermudah
dalam beraktifitas
“oh yaudah gampang itu mah , nanti bapak
bilang sama ibu biar kamu diajarin sama dia
“heheh..makasih ya pak
Aku pun langsung pergi keluar kamar ,
karena takut ketahuan sama istri
Sejak hari itu aku mulai berani menyentuh
amira , meskipun hanya sebatas merangkul pundaknya , mengelus pahanya ketika
sedang memakai celana pendek atau membelai rambutnya , aku juga sesekali
memanggil dia dengan sebutan kakak , seperti yang sering dilakukan istri Aku
kepada dia
Hari itu kebetulan anak Aku baru selesai
disuntik imunisasi , badannya jadi demam dan jadi sedikit rewel
Dirumah Cuma ada amira dan Aku , istri
belum pulang kerja karena hari ini hujan cukup lebat dan banyak jalan yang
terkena banjir , dia menelpon kalau pulang agak telat karena kejebak macet
dijalan
Terlihat amira kuwalahan menjaga anak Aku
yang sedari tadi rewel karena demam , Aku pun bergantian dengan dia untuk
menggendong anak Aku
Tiap kali bergantian untuk menggendong
anak Aku , selalu sengaja tangan Aku kenain ke toketnya seolah- olah itu tidak
sengaja Aku lakukan
“pak , ami ijin ganti baju dulu ya , gerah
dari tadi pakai kemeja ini
“yaudah gpp kak
5 menit kemudian dia keluar dari kamarnya
sudah berganti pakaian menggunakan tanktop bertali kecil dipundaknya yang
memperlihatkan kemulusan leher hingga dadanya dan celana tidur panjang katun
berbahan tipis sehingga terlihat cetakan celana dalam yang dia pakai
“sebentar ya pak ami siapin parasetamolnya
dulu buat dede biar demamnya turun sekalian mau ami kelonin aja biar dia tidur
Aku pun duduk ditepian kasur menunggu ami menyiapkan obat untuk anak Aku,
Terlihat sangat telaten sekali amira dalam
menjaga anak Aku , tapi yang lebih membuat Aku terpesona adalah ketika dia
sedang memberi obat posisinya yang menunduk , tanktop yang dia pakai menjadi
terbuka lebar dibagian atsanya memperlihatkan kedua buat toketnya yang ditutupi
bh berwarna krem
Seketika itu juga penis Aku menjadi tegang
, meskipun ukuran toket amira tidak terlalu besar tetapi sensai ingin
memegangnya yang membuat birahi Aku naik
Amira naik keatas kasur sembari ngelonin
anak Aku yang sudah diberi obat , Aku hanya memperhatikannya dari tepian kasur
Hampir setengah jam kemudian terlihat anak
Aku sudah mulai tidur meskipun masih sesekali nafasnya terisak mungkin karena
tadi cukup lama dia menangis
amira pun terlihat menahan ngantuknya
sambil terus mengusap-usap atau menepuk pantat anak Aku agar makin terlelap
tidurnya.
Melihat posisi tidur amira membuat penis Aku yang sedari tegang agak membuat celana pendek yang Aku pakai sedikit menonjol dibagian depannya
ditambah lagi hujan diluar dan dinginnya
kamar yang dilengkapi AC membuat Aku benar-benar dilanda birahi tinggi
Aku ikut naik keatas kasur dan merebahkan
badan Aku tepat dibelakangnya amira , amira sempat menoleh sedikit kearah Aku
sambil memberi menempelkan telunjuknya dibibirnya , mungkin itu kode agar aku
tidak berisik dan membangunkan anak Aku yang baru mulai tertidur
dengan jantung yang berdebar kencang dan
penis yang sangat tegang Aku memberanikan diri untuk memeluk amira dari
belakang , dia sempat terlihat kaget ketika Aku melingkarkan tangan Aku ke
lehernya sembari mencium bagian belakang lehernya
terlihat tidak ada reaksi penolakan dari
amira , Aku melanjutkan dengan mulai menggesekan penis Aku ke pantatnya
amira sudah menghentikan aktifitasnya ke
anak Aku , karena anak Aku terlihat sudah pulas tertidur
dia hanya diam saja selama Aku menciumi leher , pundak dan menggesekan penis ke pantatnya
itu Aku lakukan mungkin sekitar 20 menit
nafas Aku semakin kencang , Aku masukan
tangan Aku ke celah tanktop yang dia pakai , perlahan Aku remas toketnya yang
masih tertutup bh
terasa detak jantung amira pun kini mulai
kencang ketika Aku memasukan tangan Aku ke balik bhnya dan mulai memainkan
pentil toketnya
dengan posisi seperti ini Aku tidak bisa
melihat ekspresi wajah amira, maka Aku menghentikan sejenak aktifitas ini dan
membalikan agar posisi badannya menghadap kearah Aku
tepat kini dihadapan Aku wajah manis amira
, Aku mulai membelai wajahnya , mencium keningnya layaknya saat Aku sedang
memperlakukan istri Aku sendiri
amira masih sedikit malu-malu , lalu aku
sedikit memuji kecantikannya agar suasana sedikit cair
“ami …kamu cantik sekali sayang …sembari aku mencium bibir tipisnya
Amira kini mulai berani menatap wajah Aku
, lalu memeluk dan menempelkan wajahnya ke dada Aku
Aku mendekap tubuhnya dengan erat , Aku
merasa tinggal selangkah lagi buat Aku bisa menjebol memeknya
Lalu Aku melepaskan pelukan dan mulai memegang dagunya , Aku arahkan bibirnya untuk berciuman
Terasa lembut sekali bibirnya ,
Aku mulai memainkan lidah menjilati tepian
bibirnya dan memasukan lidah Aku kedalam mulutnya, terasa amira belum pandai
dalam frenchkiss
Namun tanpa perlu diajarkan amira mulai
mengikuti perlakuan Aku kepadanya , lidah kami kini saling bertemu satu sama
lain
Hingga Aku bisa merasakan air liunya masuk kedalam mulut Aku
Aku arahkan agar tangan amira kearah penis
Aku
“diremas pelan-pelan sayang …
Amira pun meremas penis Aku dari luar
celana yang Aku pakai , tanpa melepas ciuman Aku pun meremas pantat amira , Aku
sedikit menurunkan celana yang dia pakai
Tidak sulit membuat celana amira turun
karena celana yang dia pakai memang bertali karet dipinggangnya
Terlihat kini daging pantatnya yang sangat
mulus , Aku elus-elus dan sesekali meremas pantatnya
Aku berhenti sejenak , lalu Aku bangun
dari tempat tidur dan menggendong amira untuk pindah ke kamar sebelah yaitu
kamarnya
Aku hempaskan tubuh amira keatas single
bed kamarnya , kemudian Aku susul naik keatas kasurnya
Aku lepaskan celana yang dia pakai tanpa
melepas celana dalamnya , Aku lebih bernafsu melihat vagina yang masih tertutup
celana dalam ketimbang vagina dalam keadaan telanjang , menurut Aku jauh lebih
sexy dan membuat Aku semakin bernafsu
Amira berusaha menutupi vaginanya dengan
kedua tangannya , Aku ciumin lagi bibirnya , lalu Aku rahain ciuman ke lehernya
, dan Aku beri jilatan kedaun telinganya yang membuat dia bergidik merasakan
kegelian
Perlahan Aku lepaskan tangan amira yang
sedari tadi menutupi bagian vaginanya , lalu Aku mulai menciumi vaginanya dari
luar celana dalamnya
Amira memakai celana dalam berjenis thong,
berwarna belang hitam putih , membuat dirinya terlihat semakin seksi , aku
sibakkan kesamping celana dalamnya dan mulai menjilati vaginanya
“aahhhhsss…..
Terdengar desahan amira saat pertama kali lidahku menjilati vaginanya , dia menutup wajahnya dengan kedua tangannya
Aku semakin rakus menjilati seluruh vagina
amira , Aku angkat sedikit pantatnya agar tekanan lidahAku divaginanya semakin
dalam
“emmmhhh..emmmmhhh
Desahan amira membuat Aku semakin bernafsu
, dia pun kini mulai nenggoyangkan pinggulnya mengikuti gerakan lidah Aku
Tangannya yang tadi menutupi wajahnya kini
justru menekan kepala Aku agar lidah Aku semakin dalam lagi masuk kedalam
lubang vaginanya
Belum sampai 10 menit Aku menjilati
vaginanya , kepala Aku dijepit dengan kencang oleh pahanya , dia mengejang dan
menganggkat tinggi pinggulnya , tanpa sadar dia juga menjambak rambut Aku
Seketika itu juga Aku merasakan cairan
keluar dari vaginanya , Aku telan semua cairan itu
Aku berhasil membuat amira merasakan
orgasme pertama kalinya
Aku lihat ke wajah amira , nafasnya masih
tersengal-sengal
Aku beri dia waktu beberapa menit sampai
nafasnya kembali normal , Aku beranjak dari kasur untuk membuka semua pakaian
yang Aku pakai
Amira melihat kearah penis Aku yang sudah
tegang maksimal , tanpa diduga amira menghampiri Aku yang dalam posisi berdiri
Lalu dia berjongkok di depan Aku , dimasukannya penis Aku kedalam mulutnya
“aahhhsssshhhiiittt….
Aku meracau merasakan lidah amira menyapu
seluruh batang penis Aku , entah dari mana dia belajar seperti ini ,meskipun
tidak seenak isapan istri Aku
tapi rasa nikmatnya mampu menjalar
keseluruh tubuh Aku
Aku menarik keatas tanktop yang dia pakai
, dan dia pun melepas bhnya tanpa aku perlu repot membukanya
kini tubuh amira hanya menyisakan celana
dalam saja , Aku mengangkat badannya hingga berdiri
“kamu sudah pernanh ngentot mi ??
Aku langsung to the point bertanya hal itu
kepada amira ,
Dia hanya menjawab dengan anggukan kepala
saja
Dalam hati Aku berkata , diam-diam anak
ini binal juga ya entah oleh siapa dan berapa kali dia sudah dientot laki-laki
Wajah manis dan terlihat polos membuat
siapa saja tidak akan mengira bahwa didalam dirinya amira adalah wanita yang
binal
Lalu Aku buat dia membelakangi Aku dan menaruh sepatuh badannya keatas kasur , sementar kakiknya menjuntai dilantai
Aku akan entot vagina amira dari belakang
, perlahan Aku masukan penis Aku kedalam lubang vaginanya yang terlihat basah
Awalnya Aku agak sedikit kesulitan karena
lubang vagina amira sangat kecil , baru setengah batang penis Aku masuk kedalam
vaginanya
Amira terlihat meringis kesakitan dan mencengkram erat seprai kasurnya
“aaooouuuwhhhh…
Amira mendesah saat Aku akhirnya paksakan
penis Aku masuk seluruhnya kedalam vaginanya
Rambutnya yang acak-acakan membuat nafsu Aku
semakin naik , Aku pompa penis Aku di dalam memeknya dengan tempo sedang agar
dia terbiasa
Saat Aku rasa dia tidak terlalu merasakan
perih divaginanya , maka makin Aku percepat kocokan penis Aku di vaginanya
Aku tampar kedua bongkahan pantatnya
hingga dia mengeluarkan erangan seksual yang membuat Aku semakin semangat
ngentotin tubuhnya
30 menit sudah Aku menikmati tubuh amira
dengan posisi menungging ,tiba-tiba terdengar suara klakson mobil istri Aku ,
membuat kami berdua kaget
Duh sial runtukku dalam hati , istri Aku
dah keburu pulang padahal Aku masih belum selesai
Maka Aku percepat sodokan penis Aku agar segera cepat berejakulasi
“uuuwhhh,,sshhh,,,ahhhhh
Amira semakin kencang mendesah
Terasa peju Aku sudah diujung dan ingin
keluar, segera Aku cabut dan Aku kocok penis Aku
Croott,,,croott,,croott
Tiga kali penis Aku menembakkan peju
membasahi pantat dan pinggang amira
Secepat kilat tanpa sempat mengatur nafas Aku
berpakaian dan segera turun meninggalkan amira dikamarnya untuk membukakan
pagar garasi rumah Aku
Aku sengaja keluar membukakan pagar tanpa
menggunakan payung agar badan Aku basah oleh air hujan , sehingga peluh dibadan
Aku sehabis ngentot dengan amira bisa hilang karena terkena air hujan
“ kok kamu ga pake payung …istri Aku bertanya saat turun dari mobilnya
‘’aku cari payung ga ketemu-temu tadi , takut kamu kelamaan nunggu yaudah aku ujan ujanan ajalah sekalian mumpung belom mandi
“duuhh kamu baik banget , makasih ya sayang…istri Aku kemudian mencium bibir Aku
Ah , untung aja Aku pinter cari alesan
kataku dalam hati
saat masuk ke dalam rumah jantung Aku
serasa mau copot karena istri Aku langsung menuju ke lantai atas menuju kamar
anak Aku , terlihat juga pintu kamar amira masih terbuka
jangan –jangan amira masih dalam posisi
bugil sehabis Aku entot tadi
tapi Aku langsung merasa lega tatkala Aku
melihat amira keluar dari kamarnya sudah berpakaian , dia juga sudah menyisir
rambutnya hingga rapi , tidak acak-acakan seperti saat Aku entotin tadi
terdengar istri Aku dan amira sedikit
ngobrol-ngobrol diatas , mungkin dia bertanya tentang imunisasi anak Aku tadi
pagi
hari-hari berikutnya Aku makin sering
ngentot dengan amira disaat ada kesempatan , berkat service lebih yang dia
berikan ke Aku , tidak jarang Aku suka kasih uang lebih ke dia
dari ceritanya ke Aku , ternyata amira
sudah tidak perawan sejak kelas 3 smp dan alasan dia tidak melanjutkan sekolah
kebidanan adalah karena dia ketahuan oleh orang tuanya menginap hingga 3 hari
bersama dengan pacarnya di sebuah villa dan orang tuanya tidak mau lagi
mengurusnya , jadi bukan karena tidak ada biaya seperti yang dia bicarakan ke
istri Aku
amira memilih merantau ke Jakarta karena di
kampungnya orang tuanya memaksanya menikah dengan soerang duda yang cukup kaya
di kampungnya ,hingga akhirnya amira bekerja dirumah Aku hingga saat ini.
Komentar
Posting Komentar