Pahitnya Pengalaman Hidupku 2

Hari sudah agak gelap ketika aku tiba dikantor dan sepertinya kantor pun sudah tutup hingga aku pun segera pulang kerumah kontrakanku yang letaknya berada disebuah pemukiman kumun tak jauh dari kantor.
Keesokan paginya sedang dikantor, pak tanto yang merupakan pemilik perusahaan memanggilku keruangannya.
“den ? memangnnya hari ini Si Lilian gak masuk kerja ? ujar pak tanto
“kayaknya sih ga masuk pak !! soalnya kemarin aja ada kejadian aneh pak !! ujarku
“kejadian aneh gimana den ? coba kamu ceritakan. Ujarnya“gini pak. kemarin kan bapak suruh kita berdua pergi kebank untuk setor uang. Seperti biasanya, saya kan cuma nunggu didalam mobil ditempat parkiran. Jadi Lilian yang pergi kedalam bank.

“terus apalagi den ? ayo lanjutkan. Ujarnya
“nah saya kan nungguin dia dimobil. Ada kali 2 jam. Ga taunya dia ga datang datang pak. saya cari kedalam bank juga ga ada. Jadi saya putuskan untuk pulang langsung aja kekantor. ujarku

“loh kenapa bisa begitu den ? memangnya kamu gak tahu dia pergi Kamana ? ujar pak tanto yang merupakan pemilik perusahaan.
“gak tahu pak. kan saya cuma disuruh nunggu dimobil jadi gak ikut masuk kedalam bank. Ujarku beralasan

“keterlaluan banget si Lilian padahal aku sudah begitu mempercayainya selama ini. Koq bisa bisanya dia melakukan hal ini. Ujar pak tanto
“mungkin dia lagi perlu uang kali bos !! makanya jadi gelap mata. Ujarku berusaha memfitnahnya.
“bos kan tahu penampilan si Lilian yang sering pakai barang barang bermerek dan mahal. Jangan jangan dia udah menggelapkan uang kantor selama ini. ujarku

Aku tahu Lilian merupakan orang kepercayaan pak tanto sehingga ia tak semudah itu mempercayai ceritaku. Namun karena sifat licikku maka aku pun mencoba memutar balikan fakta yang ada hingga tidak dicurigai macam macam oleh pak tanto.
“jadi gimana pak ? bapak mau lapor ke pihak yang berwajib ? ujarku

“gini aja den. kita tunggu beberapa hari lagi mungkin dia akan masuk ke kantor lagi. Biar nanti dia jelaskan semuanya. ujarnya
“hmm.. sudah kuduga pak tanto memang sangat menaruh perhatian pada staf cantiknya itu hingga ia tak sampai hati melaporkan gadis itu kepihak yang berwajib walaupun sudah merugikan dirinya. Pikirku dalam hati.

Setahuku Lilian memang sedang merantau sendirian di kota ini dan tinggal disebuah rumah kos yang tidak begitu jauh dari kantor sehingga jika ia tak pulang pun tak    ada orang yang akan mencarinya kekantor.
Hal ini membuat rencanaku semakin sulit terendus sementara aku masih dapat menyekap Lilian digudang tua itu untuk beberapa waktu dan bebas menikmati tubuhnya yang mulus itu sepuasanya.Sore itu setelah pulang dari kantor aku segera meluncur ke gudang tua tempat aku menyekap Lilian. Sepanjang perjalanan pikiranku terus melayang sambil membayangkan menikamti tubuhnya yang lezat tak terkira itu hingga batangku terasa menegang keras sekali.

Aku sampai tak bisa berkonsentrasi ketika mengendarai motorku hingga hampir saja bersenggolan dengan pemotor lainnya yang sedang berboncengan ketika berada disebuah pertigaan jalan yang agak lengang.
“woii goblok. Bisa naik motor kagak lo !! bentak seorang bapak tua berkumis tebal yang motornya hampir kutabrak.
“taikk lo !! balasku dengan kesal karena sudah dimaki olehnya.

“ehhh lo mau nantangin gua ya !! ujarnya sambil turun dari motornya
Badannya yang tinggi besar berhasil membuat ciut nyaliku lagipula ia juga sedang bersama temannya yang sepertinya akan mengeroyokku saat itu. Hingga kuputuskan untuk segera menancap gas sepeda motorku dengan cepat meninggalkannya disana dan untungnya mereka tak mengejarku hingga aku bisa sedikit tenang.

Hari sudah cukup gelap ketika aku sampai digudang tua itu dan aku pun segera memarkirkan motorku didalam gudang. Tanpa membuka jaket yang kukenakan aku terus berjalan dan mendorong pintu gerbang besi yang sudah agak berkarat tsb.

Kulihat didalam gudang ada eman dan rekannya yang memang ditugaskan untuk menjaga Lilian agar tak melarikan diri ketika kusekap disana. Pemuda pengangguran itu memang secara bergantian menjaga Lilian didalam gudang yang menjadi lokasi tempat kami menyalurkan nafsu birahi.
Kulihat Lilian duduk dilantai dengan kedua tangan dan kakinya yang terikat dan tubuhnya terasa bau sisa sisa sperma. Sepertinya sepanjang hari para pemuda itu bergantian menggaulinya hingga pakaian di tubuhnya terlihat berantakan dan rambutnya pun acak acakan.

“woii man. Gimana keadaannya? Aman kan ? tanyaku
“aman bang. pokonya ga ada orang yang tahu deh mengenai masalah ini. Uajrnya
“heheh bagus deh kalau begitu. Jadi gua bisa sedikit tenang sekarang. Ujarku sambil menyerahkan beberapa buah bungkus nasi pada mereka.

Ketiga pemuda itu pun segera menyantap makanannya dan tersisa satu bungkus nasi lagi yang kusediakan untuk Lilian.
“goblok lo semua !! Kenapa tuh amoy tadi siang kagak dikasih makan. Ujarku
“sory bang soalnya tadi kita lagi keasikan ngentotin dia hehe.. ujar eman
“cepat kasih dia makan. Jangan sampai dia mampus disini nanti kita juga yang rugi karena ga bisa ngentotin dia lagi. ujarku lagi
Kemudian Eman membuka bungusan nasi itu dan hendak memberikannya pada Lilian yang sudah tergeletak lemas karena belum sempat makan sejak tadi pagi.

“loh nasi yang ini koq kagak ada lauknya bang ? tanya eman.
“kalau begitu kalian kasih lauknya kedia. Ujarku
“lauk yang mana bang. kan punya kita udah habis dimakan semua. Jawab eman keheranan.
“gini aja. Sekarang kalian pada ngocok berbarengan terus tumpahin peju kalian didalam nasi itu. Baru suruh dia makan hehe..ujarku sambil tertawa licik.
“wah idenya bang deden emang oke punya. Bikin kontol kita tegang terus hehe.. ujar anto
“udah buruan kagak usah banyak bacot !! cepat kali coli sekarang. Ujarku

Saat ketiga pemuda itu sedang asik beronani sambil memandangi tubu Lilian lalu kudengar suara motor didepan gerbang gudang dan membuatku sedikit terkejut. Aku segera berlari kearah pinta gerbang bagian dalam dan mengintipnya dan sepertinya aku mengenali beberapa orang diantara mereka.
Aku sedikit tenang karena mereka merupakan teman teman anto sesame anak jalanan dan pengganguran yang kerap nongkrong didepan warteg dekat kantorku selama ini.

“sialan koq mereka bisa pada datang kesini. Pasti si anto nih yang udah buka mulut. Ujarku dengan sedikit kuatir.
“aku segera membukakan pintu gerbang bagian dalam dan mereka pun segera merangsek masuk kedalam gudang untuk bergabung dengan anto dan temannya yang lain.
“bang gua denger kalian lagi ngadain pesta seks ya disini hehe !! ujar reza
“kita boleh ikutan kan bang. ujar farid
“iya bang dimana mana kalau pesta itu makin rame makin asik hehe.. ujar Dedi
“hmmm ya sudah kalian masuk aja kedalam. Ujarku

Kemudian teman teman Anto yang merupakan para pemuda dari kampung kumuh disekitar kontrakanku pun segera begabung.
“woii bro !! akhirnya kalian datang juga. ujar anto yang sedang sibuk mengocok batangnya
“ayo bro sini bantuin gua kasih makan budak gua yang cantik ini. Ujarnya lagi
“anjay !! darimana lo bisa dapet amoy cantik mulus kayak gini bro !! ujar Dedi
“ga percuma kita jauh jauh datang kemari. Asikk udah lama gua pengen nyicip amoy kayak beginian.Ujar Reza
“liat tuh kontol si farid langsung berdiri aja haha... Ujar Anto

Kemudian para pemuda itu pun ikut mengocok batang mereka masing masing dan menumpahkan cairan sperma mereka keatas nasi putih yang sudah dibuka bungkusnya itu.

Diam diam kuhitung jumlah mereka yang total semua berjumlah sepuluh orang termasuk anto dan diriku sendiri. Nafsuku langsung terpantik ketika membayangkan para pemuda ini akan beramai ramai memperkosa Lilian nanti setelah dia menghabiskan makanannya.
“woii ingat ya kalian kasih makan dia dulu sampai kenyang sebelum berpesta nanti. Ujarku
“oke bang. kita udah siapin nih obat kuatnya biar gak cepat ngecrot. Hehe.. ujar Reza
Setelah menumpahkan sperma mereka lalu eman membawa nasi bungkus itu kedekat Lilian yang sedang terikat dilantai.
“woii moy cepat bangun !! sekarang wakutnya lo untuk makan !! ujar anto sambil menjambak rambut Lilian yang panjang.
“To. Itu ikatannya dibuka dulu lah. Biar dia bisa makan !! ujarku

Setelah melepas ikatannya kemudian Lilian pun dipaksa makan seperti seekor anjing tanpa menggunakan kedua tangannya namun langsung melahap dengan mulutnya.
Awalnya Lilian merasa jijik dengan nasi yang telah dilumuri sperma itu hingga tak mau memakannya.
“ayo cepat makan goblok !! jangan sampai gua emosi nih. ujar anto sambil menjambak rambut Lilian dan mendorong wajahnya hingga terbenam dalam nasi bungkus itu.
“aku gak mau makan !! lepaskan aku !! bangsat kalian semua !! ujar Lilian sambil meronta.
Lilian tetap tak mau memakannya hingga membuat anto semakin emosi dan mengeluarkan sebilah pisau dari celananya.

“kalau lo kagak mau makan nanti putting tetek lo bakal gua potong pakai ini !! bentak anto sambil meremasi payudara Lilian.
“aduh ampun bang. jangan bang.. kumohon. Ujar Lilian dengan memelas
“makanya buruan habisin tuh nasi peju nya hehe.. ujar anto sambil tertawa bersama teman temannya.
“iya moy. Lo belum pernah nyobain makan nasi pakai peju haha.. kalau udah coba pasti bakal ketagihan deh. ujar Dedi

Kemudian dengan perasan jijik, Lilian pun mulai memakan nasi bungkus yang sudah dilumuri sperma para pemuda penggagnguran itu hingga membuat kami semua tertawa kegirangan ketika ia sedang menghabiskan nasi bungkus itu.
Sepertinya ia memang sangat kelaparan setelah seharian tidak makan sehingga dalam waktu singkat nasi sperma itu pun sudah habis dilahapnya.

“nah gitu donk moy. Kalau lo kagak makan nanti bisa pingsan dan lo bakal rugi karena kagak bisa ngerasain enaknya waktu digang bang sama kita kita nanti hehe.. ujar anto
“gila ngak nyangka gue !! amoy cantik kayak bidadari gini koq bisa doyan makan peju hehe.. ujar Reza

“iya za. Peju kita gurih kali makanya langsung dilahap ama dia haha.. ujar eman kegirangan
mendengar perkataan anto dan teman temannya membuat tubuh Lilian langsung lemas karena sebentar lagi dirinya herus melayani nafsu bejad para laki laki urakan yang berasal dari kawasan kumuh itu. Lilian benar benar tak menyangka ternyata selain menyimpan kebencian, mereka juga menyimpan nafsu terpendam terhadap gadis berkulit putih dan berwajah oriental seperti dirinya.
“ayo buruan deh kita mulai. Ga usah kelamaan. Gua tau kontol lo pada udah pada ngaceng semua kan. Ujar Anto
Kemudian anto mempersilahkan teman temannya untuk menyergap Lilian yang sedang duduk dilantai gudang yang kotor dan berdebu itu.
“jangan bang !! ampun… ujar Lilian sambil meronta dan menepis tangan tangan kasar yang menggerayangi tubuh mulusnya.

Airmatanya kembali menetes ketika tubuhnya dijarah habis habisan oleh para pemuda berandalan itu. Ia benar benar tak mengira dirinya yang begitu cantik dan mulus harus jatuh ketanga para laki laki urakan dari kawasan kumuh disekitar kantornya.
“minggir man !! gua belum kebagian pegang teteknya. Ujar Reza sambil mendorong tubuh eman.
Batangku langsung berdiri tegak ketika melihat tubuh Lilian yang putih mulus tengah dikerubuti para laki laki yang sebagaian besar bertato itu. Bagaimanapun Lilian mencoba melawan namun ia tetap tak berdaya meladeni kesembilan pemuda yang sudah terbakar nafsu birahi tsb.

Mereka tampaknya tidak akan menyia nyiakan kesempatan bagus ini dimana mereka bisa menjarah tubuh gadis keturunan chinese yang tak pernah bisa mereka jamah sebelumnya. Tatapan mataku tak bisa lepas dari pemandangan panas itu dan perlahan dadaku pun mulai terasa sesak karena dipenuhi oleh dorongan nafsu birahi yang sangat besar dan tak bisa kukendalikan lagi.
Kudengar Lilian menjerit ketika para pemuda itu memasukan jari jari mereka kedalam liang kemaluannya.

Rupanya ada tiga pemuda yang mengaduk aduk kemaluannya dengan jari mereka hingga kemaluannya terasa penuh sesak.
Sepertinya mereka mulai berebut untuk bisa menyodokan jari mereka pada laing kewanitaan Lilian yang nampak menggoda. Hasrat birahi mereka seperti tak tertahankan lagi hingga seluruh tubuh Lilian habis dijarah oleh mereka.

Aku semakin bernafsu dan mulai mengocok batangku sambil menyaksikan pertunjukan yang cukup gila itu hingga nafasku makin memburu.
“woii bang deden. Ngapain ngocok disitu. Sini gabung aja ama kita kita. Ujar Anto
Aku menghentikan kocokan tanganku dan segera berjalan mendekat kearah kumpulan orang itu. Kulihat seluruh pakaian Lilian sudah habis terkoyak oleh tangan tangan buas mereka hingga tubuhnya kini terlihat polos tanpa sehelai benangpun ditubuhnya.

“woii minggir kalian. Biar bang deden yang pertama ngentotin dia !! ujar anto
Aku merasa terhormat karena diberikan tempat pertama untuk menikmati tubuhnya mala mini walaupun aku sudah pernah merasakan tubuhnya namun birahiku merasa tak pernah cukup untuk menggagahi tubuhnya yang putih dan mulus itu.
“cepat kalian pegangin tangan dan kakinya !! ujarku sambil membuka seluruh pakaianku.

Kedua tangan dan kaki Lilian pun langsung dibentangkan lebar lebar dan dicengkeram oleh tangan tangan kekar empat orang pemuda hingga tubuhnya tidak berkutik. Sambil berdiri kutatap wajahnya yang sedang ketakutan dan nampak memelas itu lalu aku pun segera mengambil posisi diantara kedua pahanya yang terbuka lebar.
Entah kenapa aku sangat bernafsu sekali jika bisa memperkosanya dalam keadaan lemah tak berdaya seperti sekarang ini hingga membuat batangku terasa keras sekali. Tubuh Lilian yang sedang dipegangi kedua tagan dan kakinya sangat membakar birahiku dan aku pun langsung menancapkan batangku menembus liang kewanitaannya.

Dalam beberapa kali sentakan batangku sudah menyeruak masuk kedalam. Lilian menjerit kesakitan ketika batangku menembus sangat dalam hingga menyentuh ujung rahimnya. Jeritannya malah semakin membuatku bernafsu dan kugenjot tubuhnya sekuat tenaga dengan tempo yang sangat cepat.
Plak Plak Plak Plak… hentakan pinggulku terasa begitu kuat dan bertenaga hingga tubuhnya pun ikut tersentak sentak. Aku tak peduli dengan rasa sakit yang dialaminya karena yang terpikirkan olehku adalah bagaimana bisa mencapai kepuasan yang sebesar besarnya ketika sedang menyetubuhinya.

Para pemuda yang lain tak tinggal diam dan sibuk mengegerayangi tubuhnya yang mulus. Aku mulai menurunkan irama genjotanku guna menghemat tenaga selain itu aku pun tak mau terburu buru mencapai orgasme saat itu. Kuhentikan genjotanku dan memberi kesempatan pada anto untuk melanjutkannya.
Dengan posisi yang sama anto mulai menggarap tubuhnya yang telentang tak berdaya diatas lantai gudang yang dingin itu. Tubuh Lilian yang putih dan mulus terlihat dipenuhi kotoran dan debu yang banyak terdapat digudang tsb apalagi dirinya pun mulai sedikit berkeringat kala itu.

Tak terasa tubuh Lilian digarap dalam posisi yang sama oleh lima orang pemuda selama kurang lebih setengah jam dan tak satupun dari mereka yang mencapai klimaksnya. Rupanya mereka tak mau terburu buru mencapai puncak kenikmatan dan inin berlama lama menikmati tubuhnya saat itu.
Tapi diantara mereka akhirnya ada yang tak tahan juga dan menumpahkan air maninya didalam liang kewanitaan Lilian yang sedang tergeletak dilantai.
“anjirr !! nafsuin banget nih amoy. Gua jadi kagak tahan lama. Ujar wawan seorang pedagang asongan yang kerap lewat didepan kantorku.
Menurut perkiraanku usia wawan ini masih cukup muda mungkin sekitar 14 tahun dan badannya pun agak kerempeng. Ia merupakan seorang pemuda putus sekolah yang hidup liar dijalanan karena sudah tidak memiliki orangtua lagi.


Walaupun masih tergolong muda namun ia memiliki nafsu seks yang sangat berlebihan bahkan katanya ia juga sering melakukan onani ketika tak bisa lagi menahan nafsunya.
“payah lo wan !! masa baru sebentar udah keluar !! dasar cupu lo !! ujar anto meledeknya
“sory bang. amoynya cantik banget sih. Bikin gua gak bisa nahan. Ujarnya.
“makanya lo jangan kebanyakan coli pakai sabun. Nanti bisa impoten lo hahah.. ujar Reza
Kali ini Anto memberi perintah lagi kepada teman temannya sesama anak jalanan.
“sekarang kita ganti gaya dulu coy !! cepat kalian balikin badannya. Ujar anto
“oke to. kita nurut aja apa perintah lo yang penting sama sama puas hehe.. ujar Reza

Kini tubuh Lilian ditelungkupkan diatas lantai gudang, badannya terlihat belepotan oleh debu yang ada disana namun tak mengurangi pesona kecantikannya yang luar biasa itu. Aku menelan ludahku ketika melihat tubuh Lilian menelungkup dilantai terutama ketika melihat bongkahan pantatnya yang seksi.
“minggir dulu kalian. Biar gua ajarin cara ngentotin amoy yang enak. Ujarku
Kemudian aku kembali mengambil posisi dari arah belakang tubuhnya. Kuangkat pinggangnya sedikit keatas hingga posisinya agak menungging lalu perlahan kubenamkan batangku dan mulai mengaduk aduk liang kewanitaannya.

Aku merasakan sebuah kenikmatan tersendiri ketika menyetubuhinya dengan cara seperti itu. Kuturunkan badanku sedikit kedepan namun tak menindihnya dan bertumpu pada kedua tanganku dilantai. Tubuh bagian atasku seperti sedang mengangkangi tubuhnya yang menelungkup dilantai. Kugenjot dengan perlahan dan semakin lama semakin kutambah kecepatannya.
Suara erangan kembali terdengar dari mulut amoy cantik itu lalu kugenjot lebih kuat lagi agar menancap lebih dalam. Kurapatkan tubuhku kebawah dan mulai menjilati punggungnya yang putih dan halus walau sedikit kotor terkena debu.
Sambil terus menggenjot dari arah belakang lalu kujambak rambuntya yang panjang hingga kepalanya mendengak sedikit keatas.
“woii cepat sodok mulutnya. Ujarku


Salah satu pemuda itu segera beranjak kedepan dan mengambil posisi duduk lalu menyodokan batangnya kedalam mulut Lilian yang sedang mengerang karena kesakitan.
“ayo bang kita genjot barengan !! ujar pemuda itu kepadaku.
Kami pun sepakat untuk mengenjotnya secara bersamaan hingga membuat Lilian semakin menderita. Sambil menggenjot kemudian pemuda itu melingkarkan kedua kakinya dileher Lilian yang rambutnya sedang kujambak itu.

Lilian tampak kewalahan ketika ia semakin kuat melilitkan kakinya hingga leher gadis itu seperti sedang tercekik karenanya. Perbuatan pemuda itu membuat nafsuku makin menggebu lalu kugenjot lebih kuat lagi hingga tubuh Lilian tersentak kuat dari belakang rupanya pemuda itu tak mau ketinggalan dan ia juga menambah kecepatan hentakan pinggulnya hingga sodokan batangnya semakin tak beraturan. Beberapa saat kemudian ia melenguh panjang dan menekan kepala Lilian dengan kuat hingga terbenam dalam selangkangannya.


Dalam waktu singkat pemuda itu berhasil menumpahkan air maninya didalam mulut Lilian hingga membuatnya sedikit tersedak. Namun pemuda itu masih mempertahankan batangnya agar tetap berada didalam hingga tak ada lagi spermanya yang keluar.
“gila baru kali ini gua ngecrot di mulutnya amoy. Benar benar nikmat bang !! ujarnya sambil menarik kaluar batangnya yang sudah mengecil.
“ayo siapa lagi yang mau cobain mulutnya !! ujarku memanggil yang lainnya

Lalu pemuda lainnya yang berbadan gempal dan agak pendek segera merangsek maju kedepan. Kali ini aku menyuruh Lilian untuk melakukan gaya doggy style dengan menyodoknya dari arah belakang dan berpegangan pada pinggangnya. Perlahan kuayunkan pinggulku hingga batangku terasa keluar masuk didalam kemaluannya. Dari arah depan pemuda itu juga sudah menyodokan batangnya kedalam mulut Lilian.
Kami berdua secara bersamaan mulai menggenjotnya dari dua arah yang berlawanan hingga tubuh Lilian yang berada ditengah tersentak sentak tak karuan. Sambil terus memopa, kutampar tampar bongkahan pantatnya yang menggairahkan dan sesekali meremasnya dengan kuat hingga menimbulkan bekas memerah disana.


Beberapa menit kemudian pemuda yang memperkosa mulut Lilian sudah tak tahan lagi dan tubuhnya sedikit melejang sambil matanya terpejam.
Arghh…. Gau mau keluar nih moy !! telan ya !! ujarnya sambil mempercepat genjotannya
“cret.. cret.. cret.. air mani pemuda itu tumpah ruah didalam mulut Lilian dan ia pun terpaksa menelannya hingga habis tak bersisa.

“pinter juga luh moy !! ujar pemuda itu sambil membelai rambut Lilian dengan tanganya yang bertato.
Tak terasa sudah 4 orang yang berhasil menumpahkan cairan sperma mereka didalam mulut Lilian namun belum ada tanda tanda dalam diriku akan mencapi klimaks. Hal ini membuatku cukup heran karena bisa bertahan mennyetubuhinya dalam waktu hampir satu jam lamanya.


Barulah kuingat rupanya tadi Anto sudah memberiku pil obat kuat yang nampaknya membuatku sangat bertenaga dan dapat bertahan lama.
“obat kuat lo manjur juga To. ujarku sambil terus menggenjot Lilian dengan gaya doggy style

“iya lah bang. itu kan bukan obat sembarangan. Pokoknya bikin laki laki tambah joss waktu ngentot. ujarnya

Kali ini aku berhenti sejenak dan memberi kesempatan pada mereka untuk menikmati tubuh Lilian yang sudah lemas tak berdaya. Salah satu pemuda segera membalikan tubuh Lilian hingga telentang dilantai lalu ia mulai menyetubuhinya sambil duduk sementara pemuda yang lain mengangkangi wajahnya dan menggenjot mulutnya dengan penuh nafsu.

Kulihat tubuh Lilian semakin lemah dan suara erangannya sudah tak terdengar lagi. Rupanya ia tak mampu bertahan menghadapi para pemuda urakan itu hingga akhirnya jatuh pingsan diatas lantai gudang.
Hal itu tak membuat mereka berhenti menggaulinya dan terus melanjutkan aksi mereka menyetubuhi Lilian yang dalam keadaan tak sadarkan diri karena kelelahan dan kesakitan Setelah semuanya selesai melampiasakan nafsu lalu secara bersaamaan mereka pun membubarkan diri.

Kini gudang tua itu kembali sunyi hanya tinggal kami berempat yang masih bertahan disana. Aku berdiri sambil memandangi wajah Lilian yang masih pingsan diatas lantai. Wajahnya yang cantik dan oriental kembali membakar nafsuku hingga batangku kembali menegang.

Aku tak mau menyetubuhinya dalam keadaan pingsan karena bagiku kurang membakar nafsuku hingga kusuruh eman untuk mengambil seember air dan menyiramkannya kewajah gadis cantik itu.
“Byur !! dalam sekali siraman wajah Lilian langsung basah kuyup dan membuatnya tersadar dari pingsannya.
“halo amoy cantik. Sudah sadar kamu rupanya !! ujarku sambil membelai wajahnya
“ampun bang. jangan perkosa saya lagi.. ujarnya.

“jangan salahin gua donk. Salahin aja diri lo sendiri, kenapa jadi cewek cantik banget, bikin kontol gua tegang terus. ujarku
“ayo buruan bangun. Bentakku sambil menjambak rambutnya yang sudah acak acakan.

Dalam sekali hentakan kepalanya sudah terangkat dari lantai dan aku langsung menyeretnya kedekat meja kayu berukuran kecil yang ada disana. Lilian berdiri dengan kepalanya yang agak merunduk karena tengah kujambak rambutnya.
Ia berjalan mengikutiku yang masih menjambak rambutnya.

“sini moy biar gua entotin lo diatas meja !! ujarku
“ampunn bang sakit.. tolong lepasin aku. ujarnya
“diem lo !! tugas lo itu belum selesai !! ujarku
Kemudian kutelungkupkan badannya diatas meja kayu sementara kedua kakinya masih menapak dilantai. Sambil berdiri segera kusodokan batangku kedalam kemaluannya yang nampak agak memerah akibat diperkosa tanpa henti oleh para pemuda dari kampung kumuh itu.

Aku mulai menyetubuhinya lagi dari belakang. Kupegang pergelangan tangannya dan kusatukan kebelakang tubuhnya sambil menggenjotnya dengan sangat cepat.
Lilian tampak pasrah ketika tubuhnya sedang kugarap diatas meja lalu aku pun memutuskan untuk mengangkat sebelah kakinya sebatas tinggi meja kayu. Tubuhnya kini miring kesamping dan sebelah kakinya kuangkat keudara hingga aku dapat menyodoknya lebih dalam lagi.

Tiba tiba aku teringat kalau aku sama sekali belum menjamah lubang anusnya. Hingga kuputuskan untuk mencicipi anusnya yang sepertinya sangat sempit itu.
“Woii sini kalian. Bantuin gua !! ujarku memangil anto dan temannya
“waduh dengkul gua udh lemes nih bang. ujar anto

“ahh dasar cupu loh pada. Anak muda tapi gak ada tenagannya. Ujarku meledek mereka
Kemudian kusuruh Lilian untuk mengoral batang kemaluan mereka hingga akhirnya batang batang itu pun kembali mengeras seperti kayu.
“nah sekarang kita main rame rame. Ujarku’

Anto segera berbaring dilantai sambil mendekap tubuh Lilian yang berada diatasnya sementara batangnya juga sudah menancap dikemaluan gadis itu. Eman sudah berdiri didepannya sambil bersiap siap menyodokan batanganya kedalam mulut Lilian sedangkan ompeng menggunakan tangan gadis itu untuk mengocok batangnya sementara Aku sudah mengmabil posisi dibelakang dan bersiap untuk menyodomi lubang anusnya.

Pertama tama kuludahi bagian luar anusnya hingga agak basah. Lilian sudah sangat lemas dan hanya bisa pasrah ketika aku mulai memasukan beberapa jariku kedalam liang anusnya. Kuaduk aduk liang anusnya dengan kedua jariku hingga ia mulai menggelinjang merasakan ngilu dianusnya.

Setelah terlihat agak melebar lalu kugesekan kepala penisku pada permukaan anusnya yang menggoda dan perlahan kutekan agar masuk kedalam namun meleset keluar.
“gila sempit banget boolnya. Ujarku sambil mengulangi perbuatanku menyodok anusnya
Setelah berusaha beberapa kali akhirnya batangku berhasil menembusnya walaupun hanya sepertiganya saja.

Namun sudah cukup memberi kenikmatan bagi diriku. Kutarik pelan hingga sedikit keluar dan kudorong lagi lebih kuat hingga melesak lebih dalam. Kuulangi berkali kali hingga anusnya mulai agak melebar hingga batangku bisa dengan mudah menyodominya.
“arghh.. Lilian mengerang namun suaranya teredam oleh batang kemaluan eman yang menyumbat mulutnya.
“ayo kita genjot barengan !! ujarku pada mereka

Kemudian kami pun mulai melakukan tugas masing masing sambil menikamat tubuhnya. Eman yang berada didepan terlihat merem melek ketika batangnya dikulum oleh Lilian sementara Anto yang berada dibawah sibuk menyusu pada payudara Lilian sambil mengaduk aduk liang kemaluannya dari arah bawah.
Tubuh Lilian yang putih mulus terlihat begitu indah ketika dijepit oleh tubuh empat orang pria berkulit hitam legam. Tiba tiba kurasakan sesuatu yang berbeda pada dirinya saat itu. Rupanya diam diam ia mulai bisa menikmati pemerkosaan ekstem terhadap dirinya hingga kini ia terlihat lbih rileks dan menikmati setiap sodokan penis yang mengaduka aduk lubang ditubuhnya.


Aku tak percaya dengan apa yang kulihat karena amoy yang awalnya terlihat polos dalam bersetubuh ternyata dalam satu malam sudah berubah menjadi seorang amoy yang haus seks. Persetubuhan brutal semalam yang tanpa henti telah mengubahnya dengan cepat menjadi pribadi yang liar.

Kugenjot tubuhnya dengan sekuat tenaga hingga batangku menancap begitu dalam diliang anusnya. Tubuhnya mengejang seperti menahan rasa sakit dan nikmat yang datang secara bersamaan hingga membuatnya semakin bergairah.
Cukup lama kami memperkosanya secara bersamaan hingga akhirnya satu persatu dari kami pun menyerah dan menumpahkan cairan sperma pada tempatnya masing masing. Eman melolong panjang ketika penisnya berkedut dan menumpahkan air maninya didalam mulut Lilian. Melihat hal itu ompeng segera mengambil alih posisi eman dan menyodokan batangnya kedalam mulut Lilian.


Kami bertiga terus menggenjotnya secara bersamaan hingga tubuh Lilian tesentak sentak tak karuan. Disetubuhi dengan cara beramai ramai seperti itu rupanya semakin membakar nafsu birahi Lilian dan kini otot tubuhnya mulai menegang dan kedua kakiany seperti melejang lejang tak terkendali kemudian disusul dengan keluarnya cairan cintanya hingga membasahi pahanya.

“gila nih amoy doyan ngeseks ternyata. Ujar eman
“iya man kayaknay dia keenakan diperkosa rame rame kayak gini. Ujar ompeng
Kurasakan jepitan anusnya sangat kuat sekali hingga aku berpikir tidak akan bisa bertahan lama disana. Maka kuhentikan gerakanku dan menarik keluar batangku dari anusnya.
“peng !! lo cobain nih anusnya !! ujarku


Kemudian aku bertukar posisi dan menyodok multunya sementara ompeng menyodomi anusnya. Selama hampir 10 menita kami bertiga menggarap tubuhnya dan akhirnya ompeng tumbang juga dengan menyemburkan air maninya didalam liang anus Lilian yang sempit.

“sialan !! belum apa apa udah ngecrot aja. Padahal gua lagi enak enaknya ngerasain boolnya amoy !! ujar ompeng
“hehe makanya jangan kelewat nafsu peng. Main santai aja. Udah tau boolnya sempit. Ujarku
“bang! gua juga pengen cobain boolnya. Ujar anto sambil menghentikan sodokannya.
Kini tubuh Lilian diposisikan dengan gaya doggy style dan Anto menyodominya dari ara belakang sementara aku bertahan menikmati service mulutnya.


“ayo to hajar terus boolnya sampe jebol !! ujarku memberi semangat.
Wajah anto nampak dipenuhi nafsu buas dan mulai mengaduk aduk liang anus gadis itu sementara kedua tanganna berpegangan pada pundak Lilian.
Plak Plak Plak Plak.. suara kecipak terdengar jelas saat itu ketika kepaha Anto berbenturan dengan bongkahan pantat Lilian.

Sambil menyodok mulutnya kubelai rambut Lilian hingga ia merasa sedikit nyaman walaupun masih merasakan sakit pada lubang anusnya ketika sedang disodomi oleh anto.
Rupanay anto mampu bertahan lama ketika menyodominya saat itu hingga membuatku takjub dengan keahliannya dalam mengerjai tubuh wanita. Sekuat kuatnya anto pada akhirnya ia pun tumbang juga dan tubuhnya bergetar hebat sambil mendesah pelan.
Aehhh… akhirya keluar juga gua.. ujar anto sambil menumpahkan air maninya didalam luabng anus Lilian
Anto yang kelelahan segera menarik batangnya dan mudnur kebelakang. Aku tak mau menyianyiakan kesempatan ini untuk kembali mencicipi liang anusnya yangsempit itu. Tubuh Lilian ambruk menelunkgup dilantai kemudian kuangkat pinggangnya hingga menungging kearahku lalu kusodok anusnya dengan kuat.
“argh… Lilian mengerang lagi ketika batangku mengaduk aduk anusnya. Seperti yang kuduga sebelumnya Lilian sudah berubah menajdi gadis yang haus seks hingga ia terlihat memaju mundurkan pantatnya hingga abatangku melesak semakin dalal saj dalam anusnya.
“ayo lian goyangin terus pantat lo. !! uajrku sambil menggenjot lebih kuat lagi

Sodokanku semakin cepat dan bertenaga hingga menusuk sangat dalam diluabng anusnya yang sempit.
“owh… eh….ahhh sshhh.. Lagi bang terus sodok ujarnya sambil menceracau tidak jelas
Kata katanya membuatku semakin bersemangat dan terus menggenjotnya tanpa ampun hingga akhirnya kursakan batangku berkedut keras dan menyemburkan air maniku didalam lubang anusnya.

“Cret.. cret.. crot.. .
“ahh.. sshhhh.. nikmatnya ngecrot di bo'ol amoy !! ujarku sambil mendesah
Tubuhku seperti bergetar karena merasakan sebuah kenikmatan luar biasa setelah mencapai klimaks. Kini irama pompaanku semakin pelan dan melemah dan akhirnya berhenti namun nafasku masih tersengal sengal. Tubuhku telah basah kuyup oleh keringat dan staminaku seperti terkuras habis saat itu.
Kuputuskan untuk menarik keluar batangku dari liang anusnya yang nampak masih memerah dan memar akibat disodomi oleh kami semua.

Setelah puas melampiaskan nafsu lalu kami pun beristirahat sejanak. Ingin kulanjutkan untuk menyetubuhinya lagi namun tenagaku sudah tak mendukung lagi karena kelelahan. Akhirnya kami pun tergolek lemas dan tertidur didalam gudang tua tsb hingga pagi hari.

Selama hampir tiga hari berturut turut kami menjadikan Lilian sebagai budak pemuas nafsu hingga akhirnya pada keesokan harinya sekelompok petugas menyergap kami didalam gudang tsb. Rupanya diam diam pak Tanto sudah melaporkan kejadian penggelapan itu pada pihak yang berwajib dan tanpa kusadari mereka telah mengawasiku selama beberapa hari belakangan ini hingga pada hari itu aku dan ketiga pemuda temanku berhasil ditangkap dan dijebloskan kepenjara.