Langsung ke konten utama

Tejerumus Dalam Lembah Hitam


Panggil saja Imel, gadis muda, cantik, manis dan seksi. Umurnya masih muda 23 tahunan, dia juga masih kuliah disalah satu perguruan tinggi. Namun keadaan ekonomi keluarganya sangat berbalik dengan kecantikannya, ekonominya bisa dikatakan sangat kurang, untuk mencukupi kebutuhan keluarga dan untuk membayar kuliahnya setiap hari dia selalu sibuk dengan rutinitas pekerjaannya. Apapun pekerjaannya pasti Imel lakukan agar keluarganya tidak kekurangan.

Hingga akhirnya suatu hari ayah Imel terkena sakit keras dan harus dirawat dirumah sakit dan harus operasi. Imel sangat kebingungan karena tabungannya sangat kurang banyak untuk membayar biaya operasi ayahnya. Imel bingung harus mencari uang kemana karena dia sudah berusaha meminjam kepada teman-temannya tapi nominal uang cukup banyak jadi teman-temannya gak mungkin ada yang bisa membantu. Imel pun menjadi gelisah dengan keadaan itu.

Ditengah kegelisahannya datanglah seorang teman Imel menawarkan pekerjaan yang kiranya hasilnya lumayan banyak. Sejenak Imel agak merasa lega dengan tawaran temannya itu. lalu temannya menyuruh Imel untuk ganti pakaian, namun teman Imel menyuruh Imel untuk berpakaian yang seksi.

Imel sendiri sempat herankenapa temannya menyuruh Imel berpakaian seksi, tapi karena terdesak keadaan jadi Imel nurut pada temannya gitu aja. Selesai ganti pakaian teman Imel memuji kecantikan dan keseksian Imel, karena pada waktu itu Imel menggunakan kemeja setrit dan rok yang sangat mini sekali. Terlihat Imel sangat anggun sekali, buah dadanya terlihat padat berisi, berukuran 33C dan pantatnya terlihat sangat bulat padat. Penampilannya membuat setiap laki-laki terpana melihatnya.
Diperjalanan Imel dikasih tau temannya kalau dia akan disalurkan kesebuah panti pijat. Imel sangat kaget sekali dengan pemberitahuan temennya itu, sempat Imel akan menolak, namun Imel kembali memikirkan keadaan ayahnya yang sedang sakit keras dan membutuhkan banyak biaya. Imel pun hanya diam dan mengangguk saja, tanda Imel menyetujui tawaran temannya.
Setelah itu diajaknya Imel kesebuah rumah sangat besar sekali dan diajaknya Imel masuk. Disana Imel dan temannya disambut seorang wanita yang sudah akrab dengan teman Imel tadi. Lalu teman Imel memasrahkan Imel kepada Neti salah satu pegawai. Kemudian pegawai itu pun memberikan pengarahan kepada Imel dan mengajak Imel untuk melihat sekeliling rumah dan tata cara dan segala sesuatu yang akan menjadi tugas Imel.

“Dia pemilik panti pijat ini….namanya oom Bram” kata Neti.
Neti kemudian berbicara sejenak dengan Bram  lalu meninggalkan Imel berduaan disana.
“halo…saya Bram….panggil saja oom Bram….” kata Bram sambil mengulurkan tangannya
“Imel, oom. jawab Imel menyambut uluran tangan Bram.
Imel
Bram tidak segera melepaskan genggaman tangannya, ia menatap Imel bagai sedang menaksir sebuah karya seni.

“ok kalau begitu…” katanya kemudian sambil melepaskan jabatan tangannya. Bram kemudian melepaskan satu persatu pakaiannya, sehingga ia telanjang bulat, penisnya kelihattan cukup besar, setidaknya membuat Imel agak tercekat.

“nah Imel..coba urut punya oom……”kata Bram. Imel perlahan mendekat dan berlutut d antara kaki oom Edo, kedua tangannya menggenggam penis Bram, dan dengan gerakan yang teratur ia mulai memijit penis Bram, naik turun. Bram terlihat tersenyum dan puas dengan pijitan Imel.

“coba pake mulut …..” perintahnya.
Imel dengan patuh memasukkan penis itu ke dalam mulutnya, dan menyusuri penis tersebut maju mundur dengan bibirnya, suara geraman dan kocokan berirama mengiri semua nya. “uughh…you are….uughhh….” Bram menggeram sambil meremas rambut Imel sampai acak acakan.

Imel terus melakukan oral dengan santai, ia sering melakukannya dengan mantan pacarnya dulu. sampai beberapa lama akhirnya , penis oom Bram menyemburkan cairannya, oom Bram menahan kepala Imel agar seluruh spermanya tertelan oleh gadis itu.

“hahahah..bagus..bagus…kamu berbakat juga ternyata…….hahahaha…kamu diterima……” kata oom Bram senang.

Imel masih berlutut dilantai dan tertunduk malu, kini sudah tak mungkin lagi untuk kembali.
Sabtu malam adalah malam pertama Imel menjalani pekerjaanya sebagai massage girl.

“anak anak….pak burhan sudah datang….” kata tante mirna sambil mengantar seseorang yg wajahnya sepertinya Imel kenal.

pak burhan adalah salah seorang pejabat pemerintah, dan wajahnya sering muncul di televisi menyuarakan gerakan moral , sangat bertolak belakang dengan apa yg dia lakukan sekarang. sebagai pelanggan tetap tempat itu, mata pak burhan langsung menangkap barang baru di tempat itu. tak mempedulikan godaan para perempuan lain , ia mendekati Imel.

“hai…gadis manis….kamu siapa….?” tanya pak burhan….
“ehh..Imel ..ehh..oom….”jawab Imel
“baru ya disini…..” tanya pak burhan

“ini emang hari pertamanya dia oom… Neti yg menjawab ditimpali dengan anggukan kepala Imel.

“ooh…..bagus..ayo…..langsung ke dalam…oom udah pegel pegel nih…” kata pak burhan sambil menarik tangan Imel masuk ke sebuah kamar.

Imel sedikit senang dan gugup menghadapi pelanggan pertamanya.“oom mau mandi dulu..?” tanya Imel

“ga usah…langsung aja.“kata pak burhan sambil melepaskn seluruh pakaiannya, sementara Imel merapikan tempat tidur dan baby oil.

“loo..kok bajunya ga dibuka…” kata pak burhan ketika melihat Lussi berdiri di sisi ranjang masih berpakaian lengkap.

“oom bukain ya…” kata pak burhan sambil membuka satu persatu kancing baju Imel, dan melemparkan jatuh blouse Imel.

Sambil melepas bra Imel lalu pak burhan menyempatkan meremas sejenak buah dada Imel yg menggiurkan itu, barulah ia kemudian melepas rok dan dalamn Imel, sehingga Imel pun kini tealnjang bulat.pak burhan lalu berbarin telungkup di ranjang dan Imel mulai melakukan pemijatan. saat Imel meratakan baby oil di punggung pak burhan dan memijat, pak burhan dengan santai mengajaknya mengobrol banyak hal, sehingga suasananya cukup cair.

Pak burhan tak henti henti memuji pijatan dan sentuhan Imel. kemudian pak burhan membalikkan badan, penisnya tegak tegang perkasa.

“pijat refleksinya dong ….” kata pak burhan sambil tersenyum.

Imel mengerti maksudnya. giat mulai memijat mijat penis pak burhan, sementara pak burhan aktif meremas remas buah dada Imel, Imelmemijat, dan mengocok makin kuat saat rangsangan di buah dadanya membuatnya semakin terbang melayang.
Imel kemudian menggantikan tangan dengan mulutnya, penis besar pak burhan kini memenuhi mulutnya, dengan mulutnya ia menghisap dan bergerak naik turun menyusuri panjang penis itu.

“uagghhhh..gila….hebat kamu……” kaya pak burhan terlihat puas.

Imel terus mengocok, mengulum , dan menjilat penis itu sehingga membuat pak burhan semakin terbuai oleh kenikmatan. tak butuh waktu lama sampai penis itu semakin mengang dan mengejang dan akhirnya menyemburkan seluruh isinya, Imel membersihkan sisa sisa sperma dengan menjilatinya, membuat pak burhan semakin tertawa puas, ia pun memberi tip yang cukup besar.

Malam pertama Imel , ia harus melayani 6 orang tamu, namun hasil yg didapatkan cukup lumayan, ia tak akan menyesali keputusannya terjun ke dunia seperti ini.malam minggu berikutnya, tante mirna menyuruh Imel untuk memakai seragam SMA, karena ada pelanggan yg menginginkan dipijat oleh gadis SMU. dengan wajah polos Imel, tak sulit bagi Imel untuk menjelma menjadi gadis SMU. malam itu Imel memakai kemaja putih sma ketat dengan dua kancing atasnya dibuka, dan rok abu abu pendek, dibaliknya ia tak memakai apa apa lagi.

Pukul 9 malam, pelanggan itu tiba, dan langsung terpana melihat kecantikan dan kemolekan Lussi yang terbalut seragam sma. pelanggan yang dimaksud ternyata adalah pak Dido, ia adalah salah seroang pengusaha yang cukup sukses. beberapa hari lalu ia baru lolos dari tuduhan kasus suap maka hari ini ia ingin merayakannya.

“halo..saya Dido…..kamu pasti Imel..?”
“betul oom….

” ‘yukk….” pak Dido tak sabar membawa Imel ke kamar.
“oom…mau mandi dulu ? tanya Imel

“iya.. tapi kamu temenin ya. Ujar pak Dido sambil mencolek buah dada Imel.

Pak Dido pun mandi dengan pintu terbuka agar Imel bisa melihatnya dan ia meminta Imel selagi ia mandi. Imel harus melakukan rangsangan sendiri dan begitulah sambil pak Dido di kamar mandi, Imel mengelus ngelus pahanya sendiri sampai ke pangkal paha, menyibakan rok pendeknya, kemudian tangannya meremas remas buah dadanya sendiri sambil mengerang dan merintih.

“aahhhhh…awww,,,aauuhhh……..ahhhhhhhh…..” Dia membuka satu persatu kancing bajunya , memperlihatkan buah dadanya , meremasnya kembali dan memainkan putingnya.

“oooooh…  aaaahhhhh…  ooouuhhhhh..   awwww….  entah karena ia terangsang atau menjiwai, ia tak menyadari pak Dido mendekatinya. ia baru menyadari saat penis pak Dido sudah ada di depan mulutnya dan tanpa membuang waktu sedetik pun penis tersebut telah masuk ke mulut Imel.

Imel mulai memaju mundurkan kepalanya, memberikan sensasi kenikmatan pada penis pak Dido. Lussi memainkan jurus jilatan dan hisapan mautnya , sampai akhirnya sperma pak Dido menyembur masuk ke mulutnya….

“huhuhu..bagus..bagus…” kata pak Dido pak Dido kemudian menerkam dan menindih tubuh Imel, buah dada gadis itu diremas dan disedot sedotnya bagai bayi, membuat Imel mengerang dan merintih.

“oooooh….oom……pelan….oom…….ahhhhhhhh..awhhhhh….” pak Dido kemudian menyusuri lekuk lekuk tubuh Lussi dengan lidahnya, menimbulkan sensasi geli dan birahi pada Lussi.

“ooh….hihii..awahhh..geliii..aww…..oom….ahhh….oom…” Imel semakin menggelinjang tak karuan saat sapuan lidah pak Dido mencapai klitorisnya, birahinya kini sudah hampir mencapai puncaknya.

Puas menjilati dan meng “obok obok” tubuh Imel , pak burhan menyuruh Imel untuk bersiap dlm posisi doggy style. setelah bersiap pada posisinya, dengan lembut dan perlahan pak Dido mulai memasukan penisnya, dan mendorongnya perlahan, namun kian lama kian cepat. sambil menggenjot Imel, tangan pak Dido tidak menganggur, buah dada Imel yg menggantung ia remas remas, bebrapa kali pantat Lussi ia pukul sampai memerah.

“aww…oom…….uuhhhh…pe…aahh..lan…….dong…ahhhhh…” setiap sodokan pak Dido membuat Imel semakin dekat pada orgasme, ia membenamkan wajahnya di bantal menahan suara rintihan dan erangan kenikmatan dari mulutnya.

“uughh…..  Imeeel uughhh.. kamu…. hebat…. ahhh….” geram pak Dido.
keduanya menggeram dan mengerang menambah erotis suasana ruangan itu sampai akhirnya keduanya bersamaan mencapai orgasme.

“aaaaaaaahhhhhh….aahhhhhhh…” Imel berteriak panjang lengan dan lutut Imel melemah membuatnya ambruk di kasur dengan tubuh pak Dido diatasnya dengan penis masih menancap.

Malam itu mereka akhiri dengan mandi bersama, di kamar mandi pak Dido masih sempat menyetubuhi Imel dengan posisi berdiri, membuat seluruh tenaga Imel habis malam itu. tips dari pak Dido adalah yg paling besar dari semua tips yg ia terima, hal yg layak ia terima mengngat ia harus bekerja sangat keras, untunglah tante mirna mengerti keadaanya dan menyuruh Imel beristirahat dan tidak menerima tamu dulu.

Pak Dido dan pak burhan menjadi langganan tetap Imel disana, mereka berdua tak mau dilayani siapapun kecuali Imel. sampai pada akhirnya pak burhan ingin memiliki Imel hanya untuk miliknya, ia menebus Imel dari tante mirna dan menjadikan Imeell sebagai simpanannya sampai sekarang. hal itu menjadi berkah tersendiri bagi Imel, kini dia tak lagi khawatir akan kehabisan uang, rumah dan mobil pun kini ia punya meski jauh dalam hatinya ia berharap ia bisa hidup normal dan menjalani kehidupan bekeluarga seperti halnya orang lain namun ia tak tahu kapan hal itu kan terwujud.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Draft Amarah Para Buruh 21

Draft Amarah Para Buruh 20

Lust in Broken Home 4

Lust In Broken Home 5

Terjebak Didalam Kelas

Akibat Kena Gendam Tetanggaku

Kisah Tragis Dikebun Karet

Amarah Para Buruh 10

Amarah Para Buruh 17

Binalnya Ibu Tiriku 4